Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Cara Efektif Mencegah Kantuk Saat Berkendara Jarak Jauh

Dipublikasikan : Kamis, 15 Agustus 2024 09:00

Kantuk saat membawa motor jarak jauh bisa sangat berbahaya karena dapat mengurangi waktu reaksi, kesadaran, dan penilaian di jalan.

Ilustrasi berkendara motor jarak jauh.
Ilustrasi berkendara motor jarak jauh.

OTORIDER- Kantuk saat membawa motor jarak jauh bisa sangat berbahaya karena dapat mengurangi waktu reaksi, kesadaran, dan penilaian di jalan. Menurut catatan dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), kantuk adalah salah satu penyebab utama kecelakaan. Kondisi ini sering disebabkan oleh kurang tidur dan kelelahan.

Saat berkendara di jalan lurus atau rute yang familiar, rasa kantuk dapat menjadi lebih intens. Untuk menghindari risiko ini dan menjaga keselamatan, berikut adalah beberapa tips yang disarankan:

Istirahat Secara Berkala
Disarankan untuk beristirahat setiap dua jam sekali selama 15 menit. "Kalau perjalanan yang ideal itu tergantung dari pengguna, dan disarankan untuk dua jam sekali istirahat dahulu selama 15 menit untuk menghilangkan kantuk," kata Instruktur YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Mfg, Muhammad Arief saat ditemui Otorider beberapa waktu lalu.

Lakukan Peregangan
Melakukan peregangan secara aktif dapat membantu menjaga kewaspadaan. "Pemanasan bisa dilakukan 5-10 menit, tapi diurut dari mulai kepala, punggung, tangan, dan terakhir kaki," jelas Arief. Peregangan membantu tubuh Anda tetap aktif dan mengurangi rasa kantuk.

Perhatikan Suplai Oksigen
Penurunan suplai oksigen dapat menyebabkan rasa kantuk. Saat beristirahat, buka helm untuk memberi ruang pada kepala Anda. "Saat istirahat membuka helm sebentar untuk relaksasi dan kepala menjadi lebih lega," ungkap Arief.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat meminimalkan risiko kantuk dan meningkatkan keselamatan saat berkendara jarak jauh. Selalu ingat untuk menjaga kondisi tubuh dan fokus, agar perjalanan Anda tetap aman. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Adu Jarak Tempuh Polytron Fox-350 vs Indomobil eMotor Sprinto, Ini Pemenangnya

#2

Harga BBM Swasta, Shell, BP, dan Vivo Naik per 1 Desember 2025, Ini Daftar Lengkapnya

#3

Update Harga BBM Pertamina 1 Desember 2025: Pertamax Cs Naik, Pertalite Tetap

#4

Ada 3 Tipe, Ini Harga Lengkap All New Honda Vario 125 2025

#5

Gary Iskak Out of Control Saat Bawa Motor, Hingga Menabrak Pohon

Terbaru

Berita| 3 jam yang lalu

Intip Harga Honda PCX 160 Desember 2025 Beserta Spesifikasi dan Pilihan Warna

Mau beli Honda PCX 160? Berikut daftar harga Desember 2025, lengkap dengan warna baru, fitur modern, dan perbedaan tiap varian.

Berita| 6 jam yang lalu

Update Harga Yamaha Grand Filano Per Desember 2025, Fitur Tetap Jadi Daya Tarik Utama

Yamaha Grand Filano menawarkan pilihan warna dan sentuhan premium. Cek lagi harganya dengan status OTR Jakarta per bulan Desember.

Sport| 7 jam yang lalu

FIM MotoJunior Hadirkan Program Hadiah Buat Pembalap Muda, Ini Syaratnya

Insentif diberikan kepada tim di ajang FIM Moto3 Junior World Championship dan Moto2 European Championship dengan sejumlah syarat.

Tips & Modifikasi| 8 jam yang lalu

Honda Pamerkan Vario 125 “Neo Sport”, Usung Konsep Low-Stance Bergaya Agresif

Model custom ini dibangun oleh Lembinc dengan konsep low-stance yang memberikan ground clearance lebih rendah untuk menonjolkan tampilan agresif.

Berita| 10 jam yang lalu

Jumlah Peserta Naik, IIMS 2026 Optimistis Capai Transaksi Setara Tahun Lalu

IIMS 2026 menargetkan transaksi moderat Rp 9,2 triliun di tengah penurunan pasar otomotif. Jumlah peserta meningkat, termasuk banyak brand motor besar

Beranda Trending Motor Listrik