Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Perjalanan Jauh dengan Motor listrik, Ini Perlu Dilakukan

Dipublikasikan : Minggu, 29 Desember 2024 16:48
Penulis : Benny Averdi

Tanpa menggunakan motor ICE (internal combustion engine) biasa, tentu perjalanan dengan motor listrik berbeda. Ada hal yang perlu diperhatikan.

Molis jalan jauh (Foto :istimewa)
Molis jalan jauh (Foto :istimewa)

OTORIDER - Sejak kehadiran motor listrik di tanah air, masyarakat banyak yang pro dan kontra. Pro tentunya membuat penghematan, karena biaya pengisian arus pada baterai motor listrik masih tergolong murah ketimbang bensin per liternya.

Hanya saja, teknologi baru ini tentu masih ditebus dengan harga yang relatif tinggi walau diberikan subsidi oleh pemerintah, ternyata belum menjadi stimulus untuk menggantikan motor ICE lamanya beralih ke motor listrik.

Belum lagi soal jarak tempuh dan infrastruktur pendukung, banyak yang meragukan kemampuan motor listrik, apakah bisa dipakai untuk perjalanan jauh?

Yang utama adalah mengetahui jarak tempuh dari motor yang kita gunakan. "Persiapan pertama adalah mengetahui kemampuan jarak tempuh dari baterai pada sepeda motor yang digunakan," ungkapnya.

Berdasarkan informasi tentang jarak tempuh tersebut, maka kemudian kita merencanakan titik-titik charging sepanjang rute yang akan ditempuh. 

Perencanaan titik-titik charging tersebut bisa menggunakan Google Maps. Biasanya titik yang dicari adalah kantor PLN yang menyediakan charging station (SPLU/SPKLU).

Jika menggunakan baterai dengan sistem tukar, tentunya yang dicari adalah SPBKLU (stasiun penukaran baterai kendaraan listrik umum). 

Namun, tentunya harus disesuaikan dengan tipe baterai yang dipakai motor kita. Jika tak ada di SPBKLU, tentunya bisa dilihat berdasarkan aplikasi yang diberikan oleh agen yang menjual motor listrik kita.

Tetapi, yang tidak boleh terlupakan adalah charger. Jika sepeda motor listrik menggunakan lebih dari 1 baterai, maka sebaiknya membawa charger dengan jumlah yang sama dengan baterai. 

Sehingga memungkinkan kita melakukan pengisian daya secara bersamaan.

Juga tak kalah penting, yang wajib dibawa adalah Jangan  kabel perpanjangan, untuk memudahkan pengisian daya.

Terkadang posisi SPLU atau SPKLU kurang nyaman atau tidak tersedia terminal yang cukup untuk beberapa charger. Sehingga diperlukan perpanjangan kabel dengan terminal paralel.

Tentunya perpanjangan kabel tersebut harus disesuaikan dengan pemakaian daya listrik yang dialirkan. Jika daya listrik yang dialirkan melebihi kemampuan kabel, maka besar kemungkinan bisa terjadi kebakaran pada kabel.

Biasanya saat mengisi baterai motor listrik membutuhkan banyak waktu, karena itu disarankan membawa perlengkapan yang bisa dipergunakan untuk membunuh waktu, misalkan gadget untuk bermain atau sekadar berbincang bersama teman seperjalanan. 

"Bisa juga membawa alas untuk beristirahat merebahkan diri," kata Hendro.

Pengalaman perjalanan jauh juga diberikan oleh Maman Suparman yang menggunakan Molis Gesits G1.

Ia pernah melakukan solo riding dari Jakarta - Sabang (Km 0) PP dan Jakarta - Labuan Bajo, serta perjalanan dari Jakarta ke Surabaya dalam waktu perjalanan kurang dari 24 jam.

"Ketika itu bertajuk One Man, One Day, One EV, " ungkapnya, saat dihubungi Otorider. Ia pun menjelaskan persiapan yang dilakukannya ketika akan memulai perjalanan.

Ia pun menceritakan bahwa tak pernah mengalami kendala, terutama untuk pengisian baterainya. 

"Karena meski di kantor PLN tidak ada SPLU/SPKLU, mereka tetap menyediakan listrik di kantor mereka, sampai colokan di pos Security pun bisa digunakan," terang anggota komunitas GRID (Gesits Riders Indonesia)  itu.

Jadi, meski dia berkendara ribuan kilometer pun, sepanjang ada tempat 'mampir' yang bisa ditumpangi untuk mengisi baterai, tetap aman.

Tentunya saat melalukan perjalanan jauh, tidak lupa untuk menggunakan perlengkapan yang semestinya. 

"Perlengkapan standar seperti helm, sepatu boots, jaket dan lainnya untuk perjalanan bermotor, tetap digunakan, tentunya," kata Hendro. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.

Trending

#1

Motor Baru 2024: Honda Tambah Cover Setang, Yamaha Hadirkan Mesin Baru

#2

Apakah Honda ADV 160 Bisa Buat Touring Jalan Menanjak? Ini Hasil Uji Coba Kami

#3

Kilas Balik Peluncuran Motor 2024, Apa yang Baru di Dunia Otomotif Indonesia?

#4

Ini Empat Perbedaan Honda PCX 160 2025 Dengan Versi Lamanya

#5

FOTO: Detail Modifikasi Yamaha Aerox Alpha 2025

Terbaru

Tips & Modifikasi | 22 menit yang lalu

Idealnya Barang Apa Saja yang Perlu Dibawa Saat Touring?

Sejatinya touring bisa dilakukan dengan jenis motor apa saja, tergantung rute yang dipilih. Misalnya untuk rute yang lebih banyak melintasi aspal, bisa pilih skuter matik atau sport touring.

Tips & Modifikasi | 1 jam yang lalu

Empat Cara Touring Agar Perjalanan Bisa Lebih Dinikmati

Kegiatan touring telah menjadi salah satu cara favorit bagi banyak orang untuk menjelajahi tempat-tempat baru.

Tips & Modifikasi | 3 jam yang lalu

Lima Tips Bikin Touring Jadi Tenang di Liburan Tahun Baru

Bagi sebagian orang, liburan tahun baru 2025 mungkin masih berlanjut hingga akhir pekan nanti. Nah, touring di awal tahun ini bisa jadi momen yang bisa dilakukan.

Berita | 5 jam yang lalu

Ternyata Ini Arti Dari Nama Vespa LX, Si Skuter Legendaris

Meski kini jadi varian termurah, tapi kiprah Vespa LX bisa disebut sebagai model pembuka tren maraknya peredaran Vespa Matik di Indonesia.

Motor Listrik | 7 jam yang lalu

Sudah Punya Motor Listrik? Begini Cara Mendapatkan Diskon Listrik 50% dari PLN

Dengan daya yang hanya membutuhkan sekitar 400 watt untuk Honda EM1 e:, bagi pengguna listrik 900 VA bisa menggunakan diskon dari PLN ini untuk mengecas motornya.

Beranda Trending Motor Listrik