Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Mengapa Minyak Rem Sebaiknya Tak Disimpan Terlalu Lama?

Dipublikasikan : Jumat, 13 Juni 2025 17:03
Penulis : Benny Averdi

Minyak rem merupakan cairan higroskopis yang artinya menyerap air. Sehingga bisa terkontaminasi dan menurunkan titik didih yang ada pada minyak rem tersebut.

Mengisi minyak rem (Foto : Prestone)
Mengisi minyak rem (Foto : Prestone)

OTORIDER – Pengguna kendaraan, banyak  yang mempunyai kegemaran menyimpan perkakas dan perlengkapan otomotif, termasuk cairan untuk mesin dan kelengkapan kendaraan.

Termasuk minyak rem yang disimpan sebagai cadangan, ketika diperlukan. Namun, untuk minyak rem sebaiknya tidak disimpan untuk dipakai kemudian.

Hal tersebut dijelaskan oleh Dhany Ekasaputra, Manajer Promosi PT Autochem Industry.

Minyak rem ini bersifat higroskopis, atau menyerap air dan jika sudah mengandung air, maka performanya akan menurun. 

"Karena itu, untuk minyak rem yang segel pada kemasannya sudah dibuka, sebaiknya tidak digunakan lagi," terang lelaki berkacamata itu.

Minyak rem yang tercampur udara disinyalir sudah menurun performanya, karena itu sebaiknya tidak menyimpan sisa minyak rem untuk digunakan lagi. 

"Sudah ada produsen yang membuat kemasan minyak rem berkapasitas 50ml saja, sehingga bisa langsung dipakai seluruhnya," ungkapnya. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pilihan Harga Yamaha NMAX 155 Desember 2025, dari Neo hingga Turbo Tech MAX Ultimate

#2

Polytron Akui Fox-350 Masih Inden, Produksi Siap Ditingkatkan

#3

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Honda yang Meluncur Sepanjang Tahun

#4

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#5

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

Terbaru

Berita| 7 jam yang lalu

Bengkel Points Jadi One Stop Loyalty App, Niterra Perluas Jaringan Distribusi

PT Niterra Mobility Indonesia memperluas jaringan distribusi melalui aplikasi Bengkel Points dengan menambahkan brand Mitsuboshi dan Aisin.

Berita| 9 jam yang lalu

QJMotor Fort 125N Pakai Hybrid Untuk Saingi Suzuki Burgman Street 125EX

QJMotor Fort 135 ini didesain untuk dalam kota dan perjalanan jarak jauh. Mirip Suzuki Burgman Street 125EX di Indonesia.

Berita| 10 jam yang lalu

Liburan Akhir Tahun Naik Motor ke Pegunungan, Waspadai Risiko Rem Blong

Liburan akhir tahun naik motor ke pegunungan perlu ekstra waspada. Pakar keselamatan mengungkap kebiasaan berkendara yang dapat menyebabkan rem blong di jalur menurun.

Berita| 11 jam yang lalu

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Yamaha yang Meluncur Sepanjang Tahun

Kaleidoskop 2025 merangkum daftar motor baru Yamaha yang meluncur di Indonesia, mulai dari Yamaha YZF-R25, MT-25, Gear Ultima Hybrid hingga XMAX Tech Max.

Berita| 12 jam yang lalu

Royal Enfield Segarkan Hunter 350, Punya Deretan Fitur Baru

Royal Enfield Indonesia memberikan penyegaran terhadap salah satu lini produk kelas mesin 350 cc-nya, yakni Hunter 350 pada Jumat (19/12).

Beranda Trending Motor Listrik