Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Rem Motor Bisa Blong Akibat Kebiasaan Ini, Begini Cara Menghindarinya

Dipublikasikan : Kamis, 27 Februari 2025 16:22

Mencegah rem blong bukan hanya soal perawatan teknis, tetapi juga perubahan kebiasaan berkendara.

Pengereman pada motor. (Foto: Otorider)
Pengereman pada motor. (Foto: Otorider)

OTORIDER - Kasus rem blong pada sepeda motor masih menjadi salah satu penyebab utama kecelakaan di jalan raya. Penyebabnya sering kali bukan hanya faktor teknis, tetapi juga kebiasaan berkendara yang kurang tepat. Salah satu kebiasaan yang perlu dihindari adalah meletakkan jari di atas tuas rem secara terus-menerus, yang dapat menyebabkan sistem rem mengalami overheating dan berujung pada rem blong.

Penyebab Rem Blong: Kebiasaan yang Perlu Dihindari

Deni Surahman, Instruktur Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM), menjelaskan bahwa banyak pengendara memiliki kebiasaan buruk dalam menggunakan rem yang tanpa disadari dapat memperpendek usia pakai komponen rem dan meningkatkan risiko kegagalan pengereman.

"Seperti meletakkan jari di atas tuas rem itu sebaiknya dihindari. Karena rem sering tertekan secara tidak sengaja," ungkapnya kepada Otorider beberapa waktu lalu.

Ketika tuas rem terus tertekan meskipun hanya sedikit, piston kaliper akan terus mendorong kampas rem untuk bergesekan dengan cakram. Jika dibiarkan, gesekan ini akan menyebabkan panas berlebih pada sistem pengereman atau overheating, yang pada akhirnya membuat rem kehilangan efektivitasnya atau bahkan gagal total saat digunakan.

Dampak Overheating pada Sistem Rem

Rem yang mengalami overheating bisa berakibat fatal. Saat suhu sistem pengereman terlalu tinggi, minyak rem dapat mendidih dan menciptakan gelembung udara di dalam sistem hidrolik. Kondisi ini mengurangi tekanan pengereman, sehingga tuas rem terasa kosong atau tidak berfungsi sama sekali saat ditekan. "Karena pemakaian rem yang tidak tepat, termasuk pengereman terus-menerus tanpa jeda atau penggunaan rem yang terlalu sering," papar Deni. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pilihan Harga Yamaha NMAX 155 Desember 2025, dari Neo hingga Turbo Tech MAX Ultimate

#2

Polytron Akui Fox-350 Masih Inden, Produksi Siap Ditingkatkan

#3

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Honda yang Meluncur Sepanjang Tahun

#4

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#5

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

Terbaru

Berita| 43 menit yang lalu

FOTO: Serunya Ajang Yamaha Rev Festival 2025

Pada hari pertama, Jumat (20/12), pengunjung disuguhkan kegiatan olahraga dan hiburan. Termasuk hadirnya kontes modifikasi.

Berita| 1 jam yang lalu

Yamaha Siapkan Lebih dari 500 Bengkel Jaga Selama Libur Nataru

Untuk mendukung kenyamanan dan keamanan berkendara selama libur panjang, Yamaha menghadirkan lebih dari 500 Bengkel Jaga Nataru.

Berita| 21 jam yang lalu

Bengkel Points Jadi One Stop Loyalty App, Niterra Perluas Jaringan Distribusi

PT Niterra Mobility Indonesia memperluas jaringan distribusi melalui aplikasi Bengkel Points dengan menambahkan brand Mitsuboshi dan Aisin.

Berita| 23 jam yang lalu

QJMotor Fort 125N Pakai Hybrid Untuk Saingi Suzuki Burgman Street 125EX

QJMotor Fort 135 ini didesain untuk dalam kota dan perjalanan jarak jauh. Mirip Suzuki Burgman Street 125EX di Indonesia.

Berita| 1 hari yang lalu

Liburan Akhir Tahun Naik Motor ke Pegunungan, Waspadai Risiko Rem Blong

Liburan akhir tahun naik motor ke pegunungan perlu ekstra waspada. Pakar keselamatan mengungkap kebiasaan berkendara yang dapat menyebabkan rem blong di jalur menurun.

Beranda Trending Motor Listrik