Waspada Hujan dan Banjir! Begini Cara Aman Melintasinya
Tingginya curah hujan yang terjadi pekan ini membuat sejumlah kota di Indonesia, termasuk kawasan Jabodetabek terendam banjir. Tentu hal ini meresahkan bagi banyak pengendara motor.
OTORIDER - Tingginya curah hujan yang terjadi pekan ini membuat sejumlah kota di Indonesia, termasuk kawasan Jabodetabek terendam banjir. Tentu hal ini meresahkan bagi banyak pengendara motor.
Pasalnya, saat melintasi banjir motor bisa mengalami kerusakan parah. Di sisi lain, banyak juga potensi bahaya berkendara yang ditimbulkan saat melintasi banjir. Lalu bagaimana cara menghadapi banjir?
GM Product Knowledge Wahana Honda, Wahyu Budi menjelaskan jika dalam kondisi banjir Wahyu ada baiknya mengenali ketinggian genangan terlebih dulu. Jika tidak memungkinkan, sebaiknya menunggu genangan surut atau mencari jalan lain.
"Motor-motor yang diciptakan di Indonesia tidak diciptakan untuk area basah dalam arti banjir. Apalagi di atas ketinggian 30-40 cm. Nggak rekomendasi (melintas banjir), jadi maksimal 30 cm," paparnya.
Perhatikan Cara Berkendara
Di sisi lain, cuaca saat musim hujan membawa potensi bahaya yang lebih besar bagi pengendara. Persiapan tambahan seperti membawa jas hujan, memilih rute yang aman dari genangan air atau banjir, serta meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi jalan yang licin menjadi sangat penting.
Kondisi jalan yang buruk akibat hujan juga dapat meningkatkan risiko kecelakaan, terutama karena genangan air yang dapat menghambat laju kendaraan atau menyebabkan aquaplaning. Visibilitas pengendara juga menjadi terbatas karena air hujan yang jatuh ke visor helm, sehingga pengemudi perlu lebih berhati-hati.
Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora, Ludhy Kusuma, mengatakan, “Dalam kondisi cuaca apapun, penting untuk selalu waspada, mengambil keputusan yang tepat, dan menggunakan perlengkapan berkendara yang sesuai untuk keselamatan diri sendiri dan orang lain di sekitar," pungkasnya. (*)