Piaggio Indonesia Tak Ambil Pusing Soal Banyaknya Kloningan Vespa

OTORIDER - Pada industri otomotif memang terdapat kendaraan yang memiliki tampilan mirip model lainnya. Tapi, ada juga yang membuatnya sangat mirip alias kloningan.

Pada pameran Periklindo Electric Vehicle Show atau PEVS 2024 sendiri ada banyak motor yang desainnya meniru produk lain. Salah satunya motor listrik bernama Ofero Picasso yang serupa Vespa 946 Christian Dior. Hal itu terlihat dari kombinasi warna hingga desain pelek, spion, jok, dan lampu utamanya. Terdapat juga Uwinfly T3, motor listrik dengan desain ala-ala Vespa S 125 yang memiliki harga terendah.

Namun, apa tanggapan PT PID (Piaggio Indonesia) yang merupakan pemegang merek Vespa di tanah air? Menurut PR & Communications Manager PT Piaggio Indonesia, Ayu Hapsari, pihak pabrikan sendiri tidak ambil pusing, karena Vespa asli memiliki ciri khas sendiri.

"Saya rasa orang-orang penyuka Vespa akan tahu, mana yang berusaha mengikuti dan tidak," kata Ayu di Jakarta, Senin (20/5).

Menurutnya, produk tersebut tidak mengancam eksistensi Vespa yang dinilai punya sejarah kuat. "Kita bicara secara overall merek tetangga, apakah benar-benar mirip, yang paham Vespa pasti tahu," papar Ayu.

PT PID sendiri juga tidak bisa menuntut secara hak paten desain Vespa yang ditiru merek lain. Sebab, hal tersebut merupakan ranah dari prinsipal Piaggio Group. "Mereka yang lebih berhak melakukan validasi untuk menilai kemiripan dan lain sebagainya," ujar Ayu.

Berbeda dengan Eropa, Pengadilan Uni Eropa secara resmi sudah mengakui desain Vespa. Desain skuter asal Italia itu tidak terbantahkan dan tidak boleh ditiru selain oleh Piaggio. Sehingga motor kloningan atau versi KW dari Vespa tidak boleh diimpor dan dijual di Eropa. (*)