Oli Mesin Motor Baru Bawaan Pabrik, Perlukah Langsung Diganti?

Berita

Dipublikasikan : Selasa, 23 September 2025 10:16

Penulis : Gemilang Isromi Nuar

Oli mesin bawaan pabrik ternyata mengandung detergen dan zat aditif khusus untuk membersihkan sisa material produksi. Perlukah langsung diganti?

Pengiriman motor baru ke Konsumen (Foto :Wahana Honda)

Otorider hadir di WhatsApp Channel Follow

OTORIDER - Banyak pemilik motor baru yang masih bingung apakah oli mesin bawaan pabrik perlu langsung diganti setelah motor keluar dari dealer. Ternyata, oli yang dipakai dari pabrik bukanlah oli biasa. Oli tersebut sudah diformulasikan dengan detergen dan zat aditif khusus untuk membersihkan sisa-sisa material produksi di dalam mesin.

Menurut Nasir, Free Delivery Inspection PT Wahana Makmur Sejati (WMS), oli mesin bawaan pabrik memiliki peran penting pada masa awal penggunaan kendaraan. “Oli mesin bawaan pabrik itu mengandung detergen dan zat aditif khusus untuk membantu membersihkan sisa-sisa material produksi di dalam mesin. Jadi oli mesin pada motor baru sebaiknya tidak langsung diganti,” ungkap Nasir sat ditemui Otorider.

Fungsi Oli Bawaan Pabrik

Oli bawaan pabrik memang dirancang khusus untuk fase awal mesin motor. Saat motor baru digunakan, masih ada kemungkinan gram halus atau serpihan kecil sisa proses produksi yang tertinggal di dalam mesin. Oli ini berfungsi membersihkan sekaligus melumasi bagian mesin agar bekerja lebih optimal.

Kandungan aditif khusus di dalamnya dapat mencegah terjadinya gesekan berlebih sekaligus menjaga komponen mesin tetap awet sejak pemakaian pertama. Oleh karena itu, para teknisi biasanya menyarankan agar oli bawaan pabrik tidak langsung diganti sebelum mencapai jadwal servis pertama.

Keputusan Tetap di Tangan Konsumen

Meski demikian, Nasir menegaskan bahwa keputusan tetap dikembalikan kepada pemilik motor. “Ya kita kembalikan kepada pemilik motor, mau ganti oli baru atau tidak. Tapi saya sudah jelaskan oli mesin bawaan pabrik mengandung zat khusus,” tambahnya.

Artinya, konsumen memiliki kebebasan untuk mengganti oli meski motor masih baru, namun secara teknis tidak ada kewajiban untuk segera melakukannya. Sebab, oli pabrikan justru difungsikan agar mesin dapat melalui masa inreyen (penyesuaian awal mesin) dengan lebih baik.

Kesimpulan

Bagi pemilik motor baru, tidak perlu khawatir dengan kualitas oli bawaan pabrik. Justru oli tersebut sudah dipersiapkan khusus untuk membersihkan dan melindungi mesin sejak pertama kali digunakan. Namun, bila pemilik merasa lebih nyaman mengganti dengan oli aftermarket sesuai preferensi pribadi, hal tersebut juga tidak menjadi masalah. (*)