Yamaha Aerox Alpha Turbo vs Honda Vario 160: Mana yang Lebih Unggul?
Pilihan tergantung pada kebutuhan dan anggaran Anda. Apakah Anda lebih memilih skutik bertenaga turbo dengan fitur canggih, atau skutik yang lebih praktis dan ekonomis?

OTORIDER - Persaingan di segmen skuter matik (skutik) sporty semakin ketat dengan hadirnya Yamaha Aerox Alpha Turbo yang menantang Honda Vario 160.
Kedua model ini menawarkan desain agresif, fitur modern, dan performa tinggi yang menarik perhatian pecinta skutik di Indonesia. Lantas, mana yang lebih unggul? Berikut perbandingannya.
Desain dan Dimensi
Yamaha Aerox Alpha Turbo tampil dengan desain agresif dan sporty. Bodinya lebih lebar dan kokoh, mencerminkan DNA khas Aerox yang siap melibas jalanan dengan gaya yang lebih aerodinamis. Lampu LED dengan desain tajam serta aksen modern di fairing semakin mempertegas kesan sporty.
Di sisi lain, Honda Vario 160 hadir dengan desain yang lebih ramping dan elegan. Lekukan bodinya lebih halus dibanding Aerox, memberikan kesan futuristik. Meskipun lebih kecil, desainnya tetap terlihat premium dengan lampu LED yang stylish serta bodi minimalis yang membuatnya mudah dikendarai di lalu lintas perkotaan.
Dari segi dimensi, Aerox Alpha Turbo lebih besar, dengan panjang 1.980 mm, lebar 710 mm, dan tinggi 1.170 mm. Jarak sumbu rodanya juga lebih panjang, yaitu 1.350 mm, yang membuatnya lebih stabil saat berkendara dengan kecepatan tinggi.
Sementara itu, Honda Vario 160 lebih ramping, dengan panjang 1.926 mm, lebar 679 mm, dan tinggi 1.088 mm. Jarak sumbu rodanya 1.277 mm, yang lebih pendek dibanding Aerox, sehingga lebih lincah untuk penggunaan harian di perkotaan. Performa Mesin
Performa dan Mesin
Performa menjadi faktor utama dalam memilih skutik sporty. Dari sektor dapur pacu, Yamaha Aerox Alpha Turbo menggunakan mesin 155,09 cc Blue Core VVA yang juga digunakan pada NMAX Turbo.
Mesin ini mampu menghasilkan 15,1 hp pada 8.000 RPM dan torsi 14,2 Nm pada 6.500 RPM. Teknologi YECVT (Yamaha Electric Continuously Variable Transmission) serta fitur Riding Mode dan Y-Shift memberikan pengalaman berkendara yang lebih bertenaga dan responsif.
Sementara itu, Honda Vario 160 mengusung mesin 156,9 cc 4-katup eSP+, yang menghasilkan tenaga 15,1 Tk pada 8.500 RPM dan torsi 13,8 Nm pada 7.000 RPM. Kapasitas mesinnya memang lebih besar 1,81 cc dibanding Aerox, tetapi tenaga yang dihasilkan tetap sama. Torsinya sedikit lebih kecil, yang berarti akselerasi awal mungkin tidak secepat Aerox Alpha Turbo
Fitur dan Teknologi
Dalam hal fitur, Yamaha Aerox Alpha Turbo memiliki keunggulan di sektor performa dan teknologi canggih. Beberapa fitur unggulannya meliputi:
- Turbocharger, yang meningkatkan tenaga mesin secara signifikan
- Riding Mode dan Y-Shift, yang memungkinkan pengendara menyesuaikan karakter mesin
- Smart Key System dengan Answer Back System, untuk keamanan lebih baik
- Y-Connect, yang memungkinkan motor terhubung ke smartphone, Alpha Turbo Ultimate juga sudah dibekali layar infotainment TFT dengan turn by turn navigation system dari Google Maps.
- Suspensi belakang tabung, untuk kenyamanan ekstra saat berkendara
Sementara itu, Honda Vario 160 lebih fokus pada kenyamanan dan efisiensi bahan bakar. Fitur-fitur unggulannya antara lain:
- Smart Key System, dengan alarm dan Answer Back System untuk keamanan
- USB Charger, yang memudahkan pengisian daya gadget saat berkendara
- Panel instrumen full digital, yang memberikan informasi lengkap tentang kondisi motor
- Idling Stop System (ISS), yang menghemat bahan bakar saat motor berhenti dalam waktu lama
Harga
Versi tertinggi, Aerox Alpha Turbo Ultimate, dijual dengan harga Rp 41.730.000 on the road Jakarta dan hanya tersedia dalam satu pilihan warna, yakni matte dark grey. Sementara itu, Honda Vario 160 varian tertinggi (ABS) dijual dengan harga Rp 30.230.000 on the road Jakarta. Artinya, ada selisih harga Rp11 jutaan antara kedua model ini. (*)