Alva One Tampil Beda di GJAW 2024, Pakai Konsep Livery Polisi
Alva One memamerkan livery berwarna abu-abu dengan aksen kuning, menyerupai desain kendaraan operasional kepolisian di GJAW 2024.
OTORIDER - Setelah mencuri perhatian di ajang IMOS 2024 dengan tampilan warna cerah yang terinspirasi dari "Mystery Machine" di serial kartun Scooby-Doo, Alva kembali hadir di pameran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024 dengan konsep yang berbeda. Kali ini, motor listrik Alva One memamerkan livery berwarna abu-abu dengan aksen kuning, menyerupai desain kendaraan operasional kepolisian.
Motor ini dirancang untuk menunjukkan fleksibilitas desainnya sesuai kebutuhan branding instansi tertentu. "Liverny ini hanya contoh jika ada instansi yang ingin memesan kendaraan dengan desain khusus," ujar salah satu tenaga penjual Alva saat ditemui Otorider, Selasa (26/11).
Perlu diketahui, motor listrik Alva One menjadi satu-satunya motor listrik yang mendukung mobilitas di area ring satu Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) B20 dan G20 2022 di Bali. Selain itu, Alva One juga digunakan sebagai motor operasional ecoCare Group merupakan perusahaan yang menyediakan berbagai layanan kebersihan dan pengelolaan hama, tampil dengan livery warna hijau putih. "Jadi bagi konsumen perorangan yang tertarik, tidak bisa memesan livery ini," ungkap tenaga penjual tersebut.
Kehadiran livery khusus ini menunjukkan bahwa Alva One tidak hanya dirancang untuk kebutuhan personal, tetapi juga mampu beradaptasi dengan berbagai kebutuhan institusi dan korporasi.
Dari sisi spesifikasi, Alva One dilengkapi motor listrik berkapasitas 4 kW yang mampu menghasilkan torsi hingga 48,5 Nm. Didukung baterai lithium berdaya 60V 45Ah, motor ini membutuhkan waktu sekitar 4 jam untuk pengisian penuh.
Motor listrik ini menawarkan tiga mode berkendara: Eco, Cruise, dan e-Sport. Dengan satu baterai penuh, Alva One mampu menempuh jarak hingga 70 kilometer dengan kecepatan maksimum 90 km/jam. Hal ini menjadikannya pilihan ideal untuk berbagai kebutuhan operasional, mulai dari instansi pemerintah hingga perusahaan swasta. (*)