Motor Listrik Terendam Banjir? Ini Langkah Aman yang Harus Dilakukan
Banjir memang bisa menjadi ancaman serius bagi kendaraan listrik, tetapi dengan penanganan yang tepat, potensi kerusakan bisa diminimalkan.

OTORIDER - Musim hujan yang masih berlangsung di beberapa wilayah Indonesia meningkatkan risiko banjir, termasuk bagi pemilik kendaraan bermotor. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah motor listrik yang terendam air akibat genangan atau banjir. Jika tidak ditangani dengan benar, hal ini bisa menyebabkan kerusakan serius pada komponen kelistrikan kendaraan.
Technical Service Division (TSD) PT Astra Honda Motor (AHM),Tommy Ronaldi memberikan panduan penting bagi para pemilik motor listrik yang kendaraannya terendam banjir. Menurutnya, ada beberapa langkah yang harus diperhatikan agar motor listrik tidak mengalami kerusakan lebih lanjut.
Jangan Langsung Nyalakan Motor
Langkah pertama yang wajib dilakukan adalah menghindari menyalakan atau memutar kontak motor ke posisi ON. Barang elektronik apa pun, termasuk motor listrik, tidak boleh langsung dinyalakan setelah terendam air. "Jika tetap dipaksakan menyala dalam kondisi masih basah, risiko korsleting pada sistem kelistrikan menjadi sangat tinggi," papar Tommy.
Keringkan Motor dengan Benar
Setelah banjir surut, pemilik kendaraan disarankan untuk segera mengeringkan motor listrik. Caranya, jemur motor di tempat yang terkena sinar matahari langsung hingga benar-benar kering. Pastikan tidak ada air yang menetes dari bagian mana pun pada motor sebelum melakukan langkah selanjutnya.
"Jangan terburu-buru. Pastikan semua bagian motor, termasuk sela-sela bodi dan sistem kelistrikannya, sudah dalam kondisi kering sebelum dioperasikan kembali," ujar Tommy.
Lepas Baterai untuk Mencegah Kerusakan
Jika motor listrik sudah dipastikan kering, langkah selanjutnya adalah mencopot baterai. Hal ini bertujuan untuk menghindari kemungkinan korsleting atau kerusakan lebih lanjut pada sistem kelistrikan motor.
Baterai merupakan komponen utama pada motor listrik yang harus dijaga dengan baik, terutama jika terkena air. Dengan melepas baterai, pemilik kendaraan dapat mengurangi risiko kerusakan yang lebih besar.
Segera Hubungi Bengkel Resmi
Setelah semua langkah dilakukan, Tommy sangat menyarankan untuk membawa motor listrik ke bengkel resmi terdekat. Pemeriksaan lebih lanjut oleh teknisi profesional sangat diperlukan untuk memastikan tidak ada komponen yang rusak akibat perendaman dalam air.
"Motor listrik memiliki sistem yang berbeda dengan motor berbahan bakar konvensional. Maka dari itu, penanganannya juga harus lebih hati-hati dan sesuai prosedur yang benar," jelas Tommy. (*)