Valentino Rossi kembali melontarkan pernyataan setelah MotoGP Valencia, menyebut Marc Marquez menjadi bodyguard buat Lorenzo. Tuduhan buat MM93 ini dibantah habis-habisan oleh Shuhei Nakamoto, Vice President Honda Racing Corporation. Nakamoto-San pun membuat pernyataan pembelaan terhadap pembalapnya tersebut, "Kali ini Marquez berusaha 100 persen menekan Lorenzo. Sayangnya, dia terlalu kuat dalam tekanan yang dibuat oleh kami. Sehingga, dia bisa memenangi balapan tersebut."
"Kami mengerti, ini adalah hari yang sulit untuk Valentino, setelah memimpin 17 seri dan kalah hanya lima poin dari Lorenzo pasti sangat mengecewakan." ujar Nakamoto-San. "Bagaimana pun juga, di lain sisi kami tak bisa menerima tuduhan kuatnya terhadap rider kami dan Honda selama beberapa minggu dan pada konferensi pers pascalomba hari ini."
VR46 menuduh Marc sama sekali tidak pernah mencoba melakukan manuver untuk menyalip Lorenzo. Padahal menurut Shuhei Nakamoto, Lorenzo memang membuktikan punya kecepatan bagus sepanjang akhir pekan. Pole position jadi salah satu buktinya.
"Marc terus berjuang di belakangnya selama lomba, baik Marc maupun Dani bekerja keras tak ketinggalan terlalu jauh dari Jorge. Rencana Marc adalah menyerangnya di putaran terakhir, seperti yang kita lihat beberapa kali di masa lampau jika memang ada kesempatan," lanjutya. "Kami menyesal kalau Valentino tidak percaya seperti itu kejadiannya, tapi kami yakin Marc dan Dani memberikan 100% untuk mencapai hasil terbaik bagi tim Repsol Honda dan semua partner kami, seperti biasanya."
"Kami tidak bisa menerima tuduhan seperti ini terus muncul ke permukaan, karena ini adalah persepsi satu orang, bukan realita," tegasnya. (otorider.com)
Member of : 