Alasan Valentino Rossi Tertinggal Jauh di Latihan MotoGP Austria
Valentino Rossi harus menggantungkan nasibnya pada cuaca kering di MotoGP Austria jika ingin tampil maksimal. Hal yang sama juga terjadi pada rekan satu timnya yakni Maverick Vinales.
Valentino Rossi harus mengharapkan nasibnya pada cuaca kering di MotoGP Austria jika ingin tampil maksimal. Hal yang sama juga terjadi pada rekan satu timnya yakni Maverick Vinales yang tidak mencapai sepuluh besar di latihan bebas pertama. Jika keadaan terus seperti ini, tampaknya keduanya akan memulai balapan dengan kualifikasi yang buruk.
Dilansir dari Crash, Valentino Rossi menempati urutan ke-13 selama latihan bebas pertama. Sedangkan Maverick Vinales menempati urutan ke-11 pada latihan yang sama. Dengan posisinya di urutan ke-13, Rossi hanya berjarak 0,686 detik dari pembalap tes KTM.
Baca Juga: Resmi! MotoGP Portugal Jadi Seri Penutup Musim 2020
"Hari ini setengah hari, karena kami baru berlatih di pagi hari dan sayangnya kami kehilangan FP2 karena kondisinya beragam. Jadi tidak mungkin untuk meningkat. Kesan pertama adalah agak sulit, yang pasti kami memiliki banyak pekerjaan," ujar Rossi.
Alasan Rossi tidak mampu untuk bersaing di baris terdepan adalah kecepatan tertinggi yang tidak didapatkan motornya. Padahal trek Red Bull Ring haus akan kecepatan tertinggi, mengingat banyaknya trek lurus di sirkuit ini. Rossi pun terus menyempurnakan pengaturan terbarunya untuk M1 yang dia gunakan agar mampu tampil menjanjikan.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Austria 2020: Marquez Belum Kembali, Rossi Optimis Podium
"Kecepatan tertinggi bagi kami selalu merupakan titik lemah, karena waktu yang lama. Di atas kertas, lintasan ini sulit karena sangat lurus dan panjang. Di semua lembaran kecepatan tertinggi, kami berada di posisi sangat rendah, mungkin motor kami memiliki poin kuat lain tetapi menderita di kecepatan," pungkas Rossi.