BMW M1000RR Anyar, Dianggap Tidak Sesuai Homologasi WSBK
BMW M1000RR Bersaing dengan Ducati Panigale V4 dan Kawasaki ZX-10RR pada musim 2024. Namun disinyalir motor BMW Toprak Razgatlioglu tak sesuai homologasi.
OTORIDER – Pada WSBK (World Superbike Championship) Musim 2024 lalu, Toprak Razgatlioglu menjadi juara dengan menunggangi BMW M1000RR.
Namun, paket motor yang digunakannya bukan menggunakan sasis standar, padahal sesuai regulasi WSBK, harus menggunakan sasis yang sama persis dengan motor homologasi yang dijual bebas.
Frame BMW M1000RR yang dipakai Toprak di 2024 tidak standar, karena BMW memanfaatkan regulasi super-konsesi dengan menggunakan sasis anyar yang didesain khusus balap.
Ketahuannya, ketika pembalap andalan BMW Motorrad itu melakukan pengetesan, bahwa motor yang akan digunakan Toprak berkompetisi di tahun2025, adalah motor yang menggunakan sasis Super-konsesi 2024.
Sasis Super-konsesi sendiri, diperkenalkan untuk membantu tim yang sedang berjuang, memungkinkan mereka untuk bisa tampil lebih dekat dengan tim yang lebih kompetitif seperti dilansir dari gpone.com.
Tentu tim rivalnya mempermasalahkan, karena posisi BMW berada di puncak klasemen di musim lalu, bukan tim yang sedang berjuang seperti pada 2023.
Jika memang ada versi homologasi 500 unit yang dijual bebas lengkap dengan sasis Super-konsesi, sepertinya WSBK akan mempersilakan Toprak dan BMW menggunakan sasis versi Super-konsesi tersebut.
Sehubungan dengan itu, BMW Motorrad Indonesia pun akan melepas motor tersebut ke pasar tanah air di tahun ini.
“Iya plan (rencana)nya akan dirilis di Indonesia kemungkinan Juli 2025 ya," kata Alvira, Marketing Manager, PT BMW Motorrad Indonesia, saat dihubungi Otorider.
Untuk banderolnya cukup tinggi. Bahkan bisa disebut sebagai yang tertinggi saat ini di Indonesia. Di mana Alvira menyebutkan jika estimasi harga BMW M1000RR 2025 di angka Rp 2,2 miliar.
Harga tersebut naik dari edisi sebelumnya yang ada di kisaran Rp 1,8 miliar yang sudah setara dengan banderol Ducati Panigale V4 R versi 2024 di Indonesia.
Sedangkan banderol superbike lain dari merek Jepang seperti Kawasaki Ninja ZX-10RR dan Honda CBR1000RR-R dijual masing-masing Rp 561 juta dan Rp 798 juta on the road Jakarta.
Dengan begitu, apakah persyaratan 500 unit terjual dengan sasis Super-konsesi akan tercapai? Tentu keputusan itu berdasarkan apa yang disepakati petinggi di WSBK. (*)