Marc Marquez Tantang Diri Raih Kemenangan Perdana di Brno Bersama Ducati
Dengan momentum positif dan pengalaman panjang di Brno, Marc Marquez akan menjadi salah satu favorit kuat untuk memenangi MotoGP Ceko 2025.

OTORIDER - Pembalap Ducati, Marc Marquez, mengaku dirinya tertantang untuk meraih kemenangan di seri MotoGP Ceko 2025 yang digelar di Sirkuit Brno. Meski dikenal sebagai salah satu sirkuit yang menuntut skill dan strategi tinggi, Marquez optimis bisa tampil kompetitif dan memberikan performa terbaiknya.
Meskipun Marquez sudah tiga kali memenangi balapan di Brno (2013, 2017, dan 2019), semuanya diraih saat masih membela tim Honda. Kini, ia bertekad mencatatkan kemenangan pertamanya di trek legendaris itu bersama Ducati.
“Di Brno, kami akan memulai dari awal. Saya belum pernah membalap di sini dengan Ducati, kami tidak tahu pasti apa yang akan kami hadapi. Ini jelas salah satu trek terindah dan menantang di seluruh kalender dan saya tidak sabar untuk segera beraksi,” kata Marquez, dikutip dari laman resmi Ducati, Kamis (17/7).
Tantangan Baru Bersama Ducati
Sirkuit Brno dikenal memiliki kombinasi tikungan cepat dan lambat serta perubahan elevasi yang signifikan, membuatnya menjadi salah satu sirkuit paling teknis di kalender MotoGP. Marquez menyebut trek ini sebagai ujian sesungguhnya bagi pembalap dan motor.
Musim ini, Marquez tampil luar biasa setelah berhasil meraih empat kemenangan beruntun di Aragon, Mugello, Assen, dan Sachsenring. Rentetan kemenangan tersebut membuatnya kini memimpin klasemen sementara dengan 344 poin, unggul 83 poin dari Alex Marquez, adik kandungnya yang menempati posisi kedua. Ia juga unggul jauh dari rekan setimnya di Ducati, Francesco Bagnaia, dengan selisih 147 poin.
Kepercayaan Diri Tinggi
Pembalap berjuluk The Baby Alien itu mengatakan bahwa pendekatannya di balapan sebelumnya cukup agresif dan penuh risiko, namun memberikan hasil maksimal. Ia berharap strategi serupa bisa membuahkan hasil di Brno. "Saya mencoba mengatur segalanya, terutama mengingat cuaca hari Sabtu, tetapi pada akhirnya saya mengambil beberapa risiko dan mencapai target maksimal saya, bahkan dalam hal poin,” jelas Marquez, juara dunia MotoGP enam kali. (*)










