Nih, Bahaya Simpan Jas Hujan di Balik Jok Honda Supra GTR 150
Kebiasaan pengguna motor bebek bermesin tidur adalah menyimpan jas hujan di bagasi yang ada di balik jok. Tapi perlakuan yang sama nggak berlaku bagi Anda pengguna bebek super semacam Honda Supra GTR.
Kebiasaan pengguna motor bebek bermesin tidur adalah menyimpan jas hujan di bagasi yang ada di balik jok. Karena, memang ukuran bagasinya lumayan besar dan lega. Bahkan motor seperti Honda Supra X 125 tersedia versi helm in, yang bisa memuat helm.
Eits, tapi perlakuan yang sama nggak berlaku bagi Anda pengguna bebek super semacam Honda Supra GTR 150 dan Honda Sonic 150R. Pasalnya, kedua motor tersebut tak menyediakan bagasi di balik jok bro.
"Menaruh jas hujan di balik jok, bisa ada dua kemungkinan. Yakni menghambat udara masuk ke ruang bakar, atau menutup sirkulasi bensin," buka Wahyu Isti Budi, Technical Trainer Honda Wahana.
Menurutnya, jika aliran udara tertutup efeknya motor akan tersendat-sendat. Bahkan jika sudah terlalu lama, bisa muncul asap hitam, karena bensin terbakar tanpa adanya pasokan oksigen yang cukup.
Masalah lain bakal hadir jika tutup tangki yang terhalang jas hujan. Efeknya malah bisa mogok. Karena memang tak ada sirkulasi udara ke tangki bensin dari lubang yang terdapat di tutup bensin. "Sehingga jalur bensin terhambat," ucapnya.
Oiya, tips ini juga berlaku pada bebek super lain seperti Yamaha MX-King atau Suzuki Satria F150 yang memang tak menyediakan akomodasi barang di balik jok lho. So, kalau mau bawa jas hujan, bisa pasang dulu top boks, atau side boks terlebih dulu ya. (otorider.com)