Benarkah Usia Pakai Busi Iridium Lebih Cepat?
Penggantian busi menggunakan tipe iridum dinilai bisa meningkatkan performa motor dibandingkan menggunakan busi biasa. Tetapi apakah usia busi Iridium lebih pendek daripada yang biasa?
Penggantian busi menggunakan tipe iridum dinilai bisa meningkatkan performa motor dibandingkan menggunakan busi biasa. Selain itu, secara harga memang kedua tipe busi tersebut memiliki banderol harga yang terpaut cukup jauh.
Umumnya, busi biasa dibanderol berkisar Rp 15 ribuan, sementara itu busi iridium dihargai Rp 100 ribuan. Namun, dengan perbandingan harga tersebut, benarkah bahwa busi iridium memiliki usia pakai yang lebih cepat daripada busi biasa?
Baca Juga: Moge yang Bisa Dibawa Pulang Dengan Harga Rp 70 Jutaan
Diko Octavian selaku Technical Support Product Specialist PT NGK Busi Indonesia pun memberikan penjelasannya. Menurutnya, perbedaan hanya terletak pada bagian kerusakan elektrodanya saja.
"Secara teori busi iridium dan nickel atau busi biasa sebetulnya sama dalam hal durabilitas," jelas Diko pada OtoRider beberapa waktu lalu.
Baca Juga: VIDEO: Kymco XCiting S 400i 2019 First Ride Review - Indonesia | OtoRider
Diko menambahkan, yang membedakan keduanya adalah pada busi nickel yang cepat rusak bagian elektroda pusat dan elektroda ground. Sedangkan pada busi iridium atau yang berbahan logam mulia, yang rusak hanya bagian ground elektrodanya saja.
Sementara itu, lanjut Diko, ada beberapa hal yang juga turut berperan dalam menjaga keawetan busi itu sendiri. "Pastikan busi yang dipakai sesuai dengan spesifikasi kendaraan masing-masing dan utamanya mesin kudu rajin diservis," katanya.