Lindungi Kendaraan Anda, Begini Cara Membedakan Oli Asli dan Palsu
Oli palsu dapat berdampak buruk pada mesin kendaraan. Pelumasan yang tidak optimal menyebabkan gesekan berlebih.

OTORIDER - Maraknya peredaran oli palsu di pasar menjadi tantangan serius yang harus segera diatasi guna melindungi konsumen serta menjaga reputasi industri pelumas. Ketua Asosiasi Pelumas Indonesia (Aspelindo), Sigit Pranowo, menegaskan bahwa pemalsuan oli merupakan tindakan kriminal yang merugikan banyak pihak, termasuk konsumen, produsen, dan bahkan negara.
“Kami mendukung langkah-langkah yang diambil oleh Pertamina Lubricants serta merek lainnya dalam mengedukasi masyarakat sekaligus bekerja sama dengan pihak berwenang untuk memberantas peredaran oli palsu,” ujar Sigit.
Penggunaan oli palsu dapat berdampak negatif terhadap kinerja mesin kendaraan. Proses pelumasan yang tidak optimal dapat menyebabkan peningkatan gesekan antar komponen dan mempercepat keausan mesin. “Dalam jangka panjang, hal ini dapat menurunkan performa mesin hingga berujung pada kerusakan yang fatal,” jelasnya.
Cara Membedakan Oli Asli dan Palsu
Untuk membantu konsumen menghindari produk palsu, Pertamina Lubricants membagikan panduan praktis dalam membedakan oli asli dan palsu, antara lain:
- QR Code pada Stiker Label – Setiap botol oli memiliki QR Code unik dengan kombinasi 9-10 karakter acak yang berbeda. Jika terdapat QR Code yang sama pada lebih dari satu botol, maka produk tersebut patut dicurigai sebagai barang palsu. Saat dipindai, QR Code ini akan mengarahkan pengguna ke situs resmi LUBES ID yang menampilkan informasi terkait produk, nomor QR, kode batch, jumlah pemindaian, dan lokasi pemindaian.
- Hologram pada Tutup Botol – Tutup botol oli asli dilengkapi dengan hologram yang memiliki karakter titik halus yang hanya terlihat saat dilihat dari sudut kemiringan 45 derajat.
- Nomor Batch pada Tutup dan Leher Botol – Nomor batch oli asli terdiri dari 8 digit dan dicetak dalam posisi tegak, lurus, serta sejajar.
- Teknologi Triple Layer Botol – Warna bagian dalam botol berbeda dengan bagian luar, yang hanya bisa terlihat saat tutup dibuka.
Pertamina Lubricants mengimbau masyarakat agar selalu membeli oli dari sumber terpercaya, seperti SPBU Pertamina, bengkel resmi Fastron Auto Service dan Enduro Motor Service, serta bengkel resmi lainnya guna memastikan produk yang digunakan benar-benar asli dan berkualitas. (*)