Dijual dengan harga mencapai Rp 29,9 juta di Indonesia, membuat Kawasaki Z125 Pro terbilang mahal bagi sebagian orang. Tapi PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) tentu punya pertimbangan lebih panjang saat merilisnya di Indonesia pada Rabu (24/2) lalu.
"Kami mendatangkan Z125 Pro dengan berkaca dari antusiasme konsumen di Indonesia akan KSR. Berkaca dari hal tersebut, maka Z125 Pro hadir dengan sederet kelebihan yang belum ada di KSR. Seperti mesin injeksi, panel spidometer dengan indikator bensin dan footstep pembonceng," ucap Sucipto Wiyono, Supervisor Marketing Division PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI).
Lebih lanjut, menurutnya keunggulan yang ditawarkan Z125 Pro ada pada kelincahan yang cocok untuk karakter perkotaan yang kerap macet. Tapi juga resposif untuk diajak turing.
Z125 Pro mengandalkan 125cc satu silinder berpendingin udara dengan keluaran tenaga hingga 9,4 dk dan torsi maksimal 9,5 Nm. Mesin dengan transmisi manual 4-speed ini masih satu platform dengan kepunyaan Kawasaki Zone dan Athlete 125. Tapi dengan kawalan sistem bahan bakar injeksi.
Fitur lain yang tersemat diantaranya panel spidometer kombinasi analog dan digital. knalpot underbelly, suspensi depan up side down, sokbreker monosok di belakang. Serta rem cakramdan ban tubeless 12 inci di kedua roda. (otorider.com)