Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI, Muhammad Nasir punya nasihat kepada pengembang skuter listrik nasional, Gesits yakni Garansindo dan ITS Surabaya mengenai produknya agar mampu bersaing di pasar.
"Untuk menghadapi pasar sepeda motor Indonesia yang sudah dulu dikuasai perusahaan asing, produk lokal harus memiliki tiga faktor penting," ucapnya saat ditemui di Gedung BPPT, Jakarta beberapa waktu lalu.
Faktor pertama adalah kualitas yang baik dan mampu bersaing. Karena, dengan mampu menghasilkan produk yang berkualitas, pasar bisa merespon dengan positif.
Nah, langkah ketiga adalah standarisasi. Harus ada standarisasi, supaya produk ini benar-benar layak jalan dan mampu mengisi pasar sepeda motor di Indonesia layaknya perusahaan yang sudah mapan terlebih dahulu.
Sebagai catatan, saat ini pihak Kemenristekdikti tengah berkoordinasi dengan Kementerian Perindustrian, Kepolisian dan Kementerian Keuangan dalam upaya membuat regulasi pada skuter listrik, serta insentif terhadap kendaraan ramah lingkungan tersebut. "Ini merupakan inovasi yang menuju ke hilirisasi dan komersialisasi. Dan ini merupakan langkah menuju green ecology yang berefek pada pengurangan kendaraan bermesin konvensional dan konsumsi bbm," tutupnya. (otorider.com)