Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Dugaan Alasan Dirut Garuda Indonesia Selundupkan Harley-Davidson

Sabtu, 7 Desember 2019
Suryo Sudjatmiko

Mesin Shovelhead merupakan unit dengan part aftermarket yang paling melimpah.

Mari kita berspekulasi mengenai penyelundupan Harley Davidson yang terjadi di Garuda Indonesia. Berdasarkan pengamatan kami, jenis motor yang dimasukkan secara terurai ke Indonesia lewat maskapai berplat merah tersebut bukanlah motor yang banyak diincar dan memiliki value tinggi.

Namun bisa saja opsi memasukkan Electra-Glide Shovelhead yang belum kami diketahui akta pembuatan tahunnya ini jadi pilihan karena reputasi baik yang dimilikinya.

Seperti kita ketahui, salah satu yang jadi daya tarik dari Harley-Davidson adalah suara dan bentuk klasiknya. Khusus untuk bentuk klasik ini tak melulu berkutat pada bentuk desain motor secara keseluruhan, tapi juga termasuk bentuk desain mesin.

 

“Sedangkan dari sisi suara, Shovelhead mampu menyuguhkan suara Harley klasik yang dalam terlebih pada saat motor tersebut idle. Irama dan suaranya khas generasi klasik Harley Davidson. Itu salah satu ‘hal’ yang laku dijual di kalangan penggemar berat motor Amerika,” terang mekanik ramah ini.  

Secara keseluruhan, Willy mengatakan bahwa Electra-Glide Shovelhead lebih enak dikendarai dibanding tipe dengan mesin panhead dan punya segudang part aftermarket. “Dengan kubikasi yang sama, mesin ini mampu menyuguhkan tenaga dan torsi lebih baik dari pendahulunya dalam kondisi standar dan dengan mudah didongkrak performanya lewat beragam produk aftermarket. Satu lagi, mesin Shovelhead merupakan mesin HD yang paling banyak dibuat aftermarketnya dibanding tipe lain,” cerocosnya.

“Ini spekulasi ya. Kemungkinan dia ingin motor dengan tampang lawas, mesin berkarakter, tidak rewel dan banyak part aftermarket sehingga mudah diupgrade atau disegarkan kondisinya,” tutupnya.

 

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.

Trending

#1

Berkaca Dari Hokky, Ini Potensi Bahayanya Melebar di Tikungan

#2

PPN Naik Menjadi 12%, Bagaimana Dampaknya pada Motor Listrik?

#3

Pengembangan Industri Baterai Lokal, Gandeng Institusi Akademik

#4

Stefan Bradl Turun di Final MotoGP 2024, Pakai Livery 2025?

#5

Dunia Balap Motor Berduka, Juara Nasional Hokky Krisdianto Meninggal Dunia

Terbaru

Berita | 2 jam yang lalu

Baru Berusia Setahun, SMK Helmet Kian Populer di Indonesia

Beragam model helm ditawarkan oleh merek yang dipasarkan oleh PT Prakarsa Bangun Sarana selaku distributor SMK Helmet. Nah, apa saja produk andalannya?

Berita | 15 jam yang lalu

Debut di GJAW 2024, Cek Lagi Harga dan Promo Scomadi

Scomadi Indonesia menunjukkan keseriusannya dalam memperkenalkan skuter berkualitas tinggi kepada masyarakat Indonesia di GJAW 2024

Berita | 16 jam yang lalu

Ini Deretan Motor yang Bisa Test Ride di GJAW 2024

Dengan keberagaman merek dan model yang hadir, GJAW 2024 memberikan banyak pilihan bagi pengunjung untuk memilih sepeda motor.

Berita | 18 jam yang lalu

GJAW 2024 Tawarkan Pengalaman Test Ride Motor Terbaru, Ini Caranya

Bagi Anda yang berencana hadir, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba langsung sepeda motor idaman di Gaikindo Jakarta Auto Week 2024.

Berita | 20 jam yang lalu

Apakah Harga Motor Bekas Terpengaruh dengan PPN Naik Menjadi 12 Persen?

Kenaikan PPN menjadi 12 persen pada 2025 adalah tantangan sekaligus peluang, tergantung bagaimana pelaku pasar beradaptasi dengan perubahan kebijakan ini?

Beranda Trending Motor Listrik