Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Vespa 50 cc atau Vespa Elettrica, Mana Lebih Dulu Masuk Indonesia?

Senin, 30 September 2019
Thio Pahlevi

Beragam model Vespa telah hadir di luar negeri, di antaranya adalah Vespa 50 cc dan Vespa Elettrica yang masih sebatas konsep. Mungkinkah masuk ke Indonesia?

Vespa tak hanya memiliki produk seperti yang sudah beredar di Indonesia. Di luar negeri, beberapa model Vespa juga hadir dengan beragam varian. Beberapa diantaranya adalah Vespa Sprint 50 dan Vespa Primavera 50. 

Bahkan menariknya lagi, Vespa memiliki skuter listrik yang sudah dikenalkan di ajang EICMA (Esposizione Internazionale del Ciclo, Motociclo, Accessori) tahun lalu bernama Vespa Elettrica. Meskipun baru konsep, kabarnya bentuk dari Vespa Elettrica ini tak akan jauh berbeda dengan produksi massalnya.

   Baca Juga: Prestasi Lorenzo Disorot, Honda: Kami Bantu Sebisa Mungkin

Nah, bagaimana kemungkinan keduanya masuk ke Indonesia? Mana yang lebih memungkinkan?

Public Relation and Communications Manager PT Piaggio Indonesia, Robby Gozal memberikan tanggapannya terkait hal tersebut. Menurutnya, entah Vespa 50 cc atau Elettrica, keduanya memungkinkan saja jika dibawa ke Indonesia.

"Ya dua-duanya memungkinkan, karena dua-duanya ada di luar (negeri). Tinggal kami bawa. Kami itu bisa membawa apapun yang ada di luar. Intinya seperti itu," katanya disela acara Vespa GTS Super Tech Media Experience di Puncak, Bogor beberapa waktu lalu.

Robby beranggapan, membawa kedua model Vespa tersebut bukan sebatas masalah mungkin atau tidak mungkin. Namun, diperlukan perencanaan dan pertimbangan matang untuk membawa salah satu ataupun keduanya.

"Jadi kalau ditanya lebih mungkin mana, ya dua-duanya mungkin. Lebih cocok mana? Enggak tahu. Kami lihat nanti ke depannya," ucap Robby. 

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.

Trending

#1

Berkaca Dari Hokky, Ini Potensi Bahayanya Melebar di Tikungan

#2

PPN Naik Menjadi 12%, Bagaimana Dampaknya pada Motor Listrik?

#3

Pengembangan Industri Baterai Lokal, Gandeng Institusi Akademik

#4

Stefan Bradl Turun di Final MotoGP 2024, Pakai Livery 2025?

#5

Dunia Balap Motor Berduka, Juara Nasional Hokky Krisdianto Meninggal Dunia

Terbaru

Berita | 1 jam yang lalu

Baru Berusia Setahun, SMK Helmet Kian Populer di Indonesia

Beragam model helm ditawarkan oleh merek yang dipasarkan oleh PT Prakarsa Bangun Sarana selaku distributor SMK Helmet. Nah, apa saja produk andalannya?

Berita | 14 jam yang lalu

Debut di GJAW 2024, Cek Lagi Harga dan Promo Scomadi

Scomadi Indonesia menunjukkan keseriusannya dalam memperkenalkan skuter berkualitas tinggi kepada masyarakat Indonesia di GJAW 2024

Berita | 16 jam yang lalu

Ini Deretan Motor yang Bisa Test Ride di GJAW 2024

Dengan keberagaman merek dan model yang hadir, GJAW 2024 memberikan banyak pilihan bagi pengunjung untuk memilih sepeda motor.

Berita | 17 jam yang lalu

GJAW 2024 Tawarkan Pengalaman Test Ride Motor Terbaru, Ini Caranya

Bagi Anda yang berencana hadir, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba langsung sepeda motor idaman di Gaikindo Jakarta Auto Week 2024.

Berita | 20 jam yang lalu

Apakah Harga Motor Bekas Terpengaruh dengan PPN Naik Menjadi 12 Persen?

Kenaikan PPN menjadi 12 persen pada 2025 adalah tantangan sekaligus peluang, tergantung bagaimana pelaku pasar beradaptasi dengan perubahan kebijakan ini?

Beranda Trending Motor Listrik