PT Pertamina (Persero) tengah mengejar target pembangunan Pertamina Shop (Pertashop) di seluruh wilayah Indonesia. Setidaknya perusahaan minyak milik negera ini menargetkan 4.308 unit Pertashop hingga akhir tahun. Pertashop merupakan layanan Pertamina di daerah yang sulit dijangkau melalui SPBU.
Fajriyah Usman selaku Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) menyebutkan hingga Agustus setidaknya terdapat 500 unit. Jumlah tersebut sudah siap dan beroperasi yang tersebar di 23 Provinsi. Target 4.308 unit Pertashop rencananya akan disebar di 2.376 kecamatan yang belum memiliki lembaga penyalur BBM.
Baca Juga: Benelli Indonesia Akan Jualan Skuter Matic Italia Terbaru?
Dirinya menambahkan pembangunan Pertashop akan terus berlanjut hingga seluruh kecamatan di Indonesia merata. Pertamina akan melibatkan lembaga desa dan usaha UMKM sebagai pengelola Pertashop. Sehingga hal ini sejalan dengan program Pertamina One Village One Outlet yang diharapkan menjadi pusat ekonomi baru.
Baca Juga: KTM 250 Adventure Tertangkap Kamera Sedang Pengetesan
“Rata-rata omzet yang didapat dari Pertashop antara 700 hingga 900 liter/ hari. Sebut saja Pertashop di Desa Karanglo, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah pernah mencapai 1.000 liter/ hari atau sekitar 300 kendaraan per hari yang memanfaatkan Pertashop. Dengan asumsi pembelian Pertamax maksimal Rp 30.000 untuk kendaraan roda dua,” Jelas Fajriyah.