Cara Produsen Motor Mengajak Komunitas Pelajari Safety Riding
Keterlibatan Main Dealer, menjadi salah satu kunci hubungan yang erat dengan komunitas.
Produsen motor dengan populasi produk yang cukup banyak tentu memiliki 'beban moral' agar konsumennya mampu berkendara baik dan bijak di jalan raya. Salah satu cara mewujudkannya melalui pemberian pengetahuan berkendara yang aman di jalan.
Ahmad Muhibuddin selaku General Manager Corporate Communication PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan komentarnya saat sesi press conferense Astra Honda Safety Riding Instructor Competition (AHSRIC) 2023 di Karawang, Jawa Barat pada Kamis (15/6). Ia mengatakan untuk mewujudkan konsep aman di jalan, memerlukan sinergi antara produsen, dealer, konsumen, dan juga komunitas.
Baca Juga : Autoliv Berencana Luncurkan Airbag untuk Pemotor pada 2025
"Selain itu juga sinergi dengan pihak-pihak seperti Korlantas Polri, akan membuatnya semakin terwujud baik," ungkapnya.
Pertanyaan cukup menggelitik adalah, bagaimana menjadikan komunitas yang jumlahnya tidak sedikit bisa terwadahi oleh Honda? "Peran Main Dealer sangat besar untuk komunikasi dengan komunitas di berbagai tempat. Pada Main Dealer, ada pihak yang memang berkordinasi dan bersinergi dengan komunitas," terang Bayu Satya Wijaya, Community Development Manager AHM.
Baca Juga: Honda Tawarkan Diskon Sparepart Motor di PRJ 2023
Ia menambahkan, komunitas dapat menghubungi pihak Main Dealer yang ada di masing-masing lingkup daerahnya agar terdaftar. "Jika terdaftar, maka bisa ikut serta dalam program pelatihan Safety Riding dari kami," lanjutnya.
Bahkan, tidak menutup kemungkinan peserta lanjutan bisa menjadi intruktur safety riding, seperti yang dialami Amizar Maas sebagai instruktur dari PT Daya Adicipta Motora, Bandung. Ia adalah seorang freestyler yang memang ingin memanfaatkan kemampuannya dengan berbagi melalui pelatihan safety riding.