Industri Otomotif Indonesia Akan Segera Beralih ke Listrik?
Pemerintah terus memacu penerapan teknologi dan peningkatan investasi di sektor otomotif nasional, termasuk mengakselerasi pengembangan kendaraan listrik
Dalam perkembangan otomotif di Tanah Air, Pemerintah serius mendorong pengembangan kendaraan berbasis listrik guna mendukung upaya pengurangan emisi karbon, memberikan peluang baru terhadap ekonomi, dan hilirisasi sumber daya alam, serta penguatan teknologi untuk menopang produktivitas industri nasional di masa depan.
Dikutip dari laman kemenperin.go.id, pemerintah terus memacu penerapan teknologi dan peningkatan investasi di sektor otomotif nasional, termasuk mengakselerasi pengembangan kendaraan listrik roda dua, tiga serta roda empat atau lebih yang berbasis baterai listrik maupun mild hybrid dan strong hybrid. Melalui IIMS 2023, pemerintah berjalan beriringan dengan pameran bergengsi tahunan ini untuk mendorong percepatan migrasi kendaraan elektrik.
Baca Juga: Motor Listrik Gesit Raya Hadir di IIMS 2023, Pakai Setang Telanjang
Ia berujar, pemerintah sekarang ini terus mendorong dari hulu sampai ke hilir. Menurutnya, ekosistem besar kendaraan listrik ini segera bisa dimiliki sehingga dapat masuk ke supply chain global. "Dari EV battery, dari lithium battery, semuanya akan terus kami dorong agar ini segera bisa selesai,” ujar Jokowi.
Baca Juga: Moto Bologna Passione (MBP) Kenalkan Produk Skutik Klasik di IIMS 2023
Sementara itu, Dyandra Promosindo sebagai penyelenggara akan menghadirkan total 165 peserta, dengan 45 peserta merupakan merek kendaraan roda empat, roda dua, dan kendaraan listrik.
"IIMS 2023 sekaligus mendukung misi pemerintah untuk terus memotivasi mendorong percepatan migrasi dari kendaraan konvensional-fosil ke listrik atau elektrik, sesuai Inpres yang baru saja diperbarui Nomor 7 Tahun 2022. Untuk itu, kami sangat menantikan kehadiran semua orang di IIMS 2023 dan berharap acara ini dapat dijadikan sebagai platform untuk pertumbuhan dan kesuksesan ekonomi di Indonesia," kata Daswar Marpaung, Presiden Direktur Dyandra Promosindo.