Salah satu produsen sepeda dan motor listrik asal China, Saige turut meramaikan ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat pada 17-21 Mei 2023. Okta Pramadya selaku COO Saige Indonesia menjelaskan konsep dari pihaknya berbeda dengan penjual motor listrik lain.
"Kami mengutamakan kemudahan bagi konsumen. Makanya segala persyaratan, dipenuhi dulu. Pabrik dibuatkan dulu baru kemudian bisa menjual barangnya," ujar pria yang disapa Pram itu.
Baca Juga: Catat! Ini Waktu Servis Tahun Pertama Yamaha Grand Filano
Pram mengatakan tentunya tak banyak perusahaan yang melakukan hal tersebut. Ia menilai, biasanya beberapa perusahaan ingin buru-buru memasarkan produknya, sehingga bisa meraup untung. "Tetapi kami tidak begitu, penjualannya baru mungkin akan dilakukan dua bulan dari sekarang, untuk memastikan segalanya sudah berjalan dengan pasti, termasuk soal aftersales," ujarnya.
Baca Juga: Saklar Elektrik Starter Motor Juga Perlu Dirawat, Begini Caranya
Mengenai bengkel, pihaknya mengaku bakal merangkul bengkel umum untuk dilatih menjadi bengkel motor listrik. "Kami akan merangkul bengkel-bengkel umum, untuk dilatih menjadi teknisi motor listrik. Bahkan, sudah ketemu rasio idealnya, yaitu setiap ada 20 pemilik motor, maka akan ada satu bengkel," ungkapnya.
Disinggung tentang desain motor yang akan dipasarkan nanti, ia mengatakan rancangan di China adalah open source, sehingga semua bisa menggunakannya. "Model bisa saja mirip, tetapi bahan materialnya kami buat sendiri, akan terlihat perbedaannya. Ada beberapa pilihan motor penggeraknya, bisa sampai 2000 watt, tetapi untuk di awal tentu ada pilihan lain yang digunakan," terang Pram.