Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Penerapan BPKB Elektronik Akan Dimulai Tahun Depan, Berapa Biayanya?

Senin, 4 November 2024
Gemilang Isromi Nuar

Penerapan BPKB elektronik tidak hanya menyederhanakan proses, tetapi juga memberikan transparansi yang lebih baik dalam pengelolaan data kendaraan.

BPKB. (Foto: Otorider/Gemilang)

OTORIDER -  Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan meluncurkan program penerapan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) elektronik sebagai bagian dari upaya digitalisasi layanan publik dan peningkatan efisiensi dalam pengelolaan data kendaraan.

Langkah ini diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam mengurus kepemilikan kendaraan karena sudah terintegrasi dengan beberapa hal seperti histori kendaraan, data kendaraan dan terkoneksi dengan NFC di smartphone, baik memakai sistem Android atau iOS.

"Sedang kita kaji, evaluasi hasil uji coba setelah ada hasil uji coba akan kita terapkan di seluruh Indonesia," kata Kakorlantas Polri Irjen Pol, Aan Suhanan di Tangerang beberapa waktu lalu.

Bisa Elektronik dan Bisa Konvesional

Namun, atas dasar memahami bahwa tidak semua masyarakat siap untuk beralih ke sistem digital secara penuh. Oleh karena itu, polri tetap menyediakan BPKB konvensional bagi mereka yang lebih nyaman menggunakan dokumen fisik. 

"Ini kan nanti jadi pilihan, jadi pilihan dari para yang daftar kendaraan, menggunakan BPKB elektronik atau menggunakan BPKB yang konvensional," kata Aan. Nantinya, ukuran fisik BPKB tersebut akan lebih kecil, hanya seukuran Paspor yang sudah diberikan chip.

Lebih lanjut, penerapan BPKB ini diharapkan dapat membawa perubahan signifikan dalam proses mutasi kendaraan. Dengan sistem baru ini, proses mutasi diperkirakan dapat diselesaikan dalam waktu kurang dari satu hari, dibandingkan dengan prosedur sebelumnya yang bisa memakan waktu berbulan-bulan.

Sebelumnya, proses mutasi atau duplikasi BPKB yang hilang seringkali menghadapi berbagai kendala administratif dan birokrasi yang panjang. Hal ini membuat pemilik kendaraan merasa frustrasi, terutama ketika mereka membutuhkan dokumen tersebut dengan segera. 

Dengan adanya BPKB elektronik, Polri berkomitmen untuk memangkas waktu dan mempermudah prosedur yang ada.

Biaya Pembuatan

Kepastian mengenai biaya akan menjadi penting bagi pemilik kendaraan, terutama saat mempertimbangkan untuk beralih dari BPKB konvensional ke BPKB elektronik. 

Saat ini, biaya untuk penerbitan BPKB baru masih mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) No. 76 Tahun 2020 tentang Jenis dan Tarif Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang Berlaku pada Polri. "Belum ada perubahan, masih sama harganya" papar Aan. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.

Trending

#1

Berkaca Dari Hokky, Ini Potensi Bahayanya Melebar di Tikungan

#2

PPN Naik Menjadi 12%, Bagaimana Dampaknya pada Motor Listrik?

#3

Pengembangan Industri Baterai Lokal, Gandeng Institusi Akademik

#4

Dunia Balap Motor Berduka, Juara Nasional Hokky Krisdianto Meninggal Dunia

#5

Klasemen MotoGP Pasca Sprint Race Barcelona 2024

Terbaru

Berita | 4 jam yang lalu

Ada Diskon Ratusan Juta untuk Aprilia Tuareg 660 dan Moto Guzzi Stelvio di GJAW 2024

PT Piaggio Indonesia pun menawarkan promo luar biasa hingga ratusan juta untuk motor petualang yang sayang untuk dilewatkan.

Berita | 5 jam yang lalu

Ukuran Tinggi Jok New Honda Scoopy 2024, Sama Dengan BeAT?

New Honda Scoopy 2024 hadir dengan berbagai penyegaran, khususnya desain serta fitur. Lalu, bagaimana ukuran tinggi joknya? Apakah lebih tinggi dari Honda BeAT?

Berita | 6 jam yang lalu

Beli Royal Alloy di GJAW 2024, Pengguna Hanya Isi Bensin

Program promo di GJAW ini membuat pengguna cukup bayar bensin saja selama dua tahun.

Berita | 8 jam yang lalu

Seberapa Irit Konsumsi Bensin New Honda Scoopy 2024?

Lantas, bagaimana konsumsi bensin New Honda Scoopy 2024? Otorider melakukan pengetesan dengan menggunakan metode full to full dan gaya berkendara econo ride.

Berita | 9 jam yang lalu

Baru Berusia Setahun, SMK Helmet Kian Populer di Indonesia

Beragam model helm ditawarkan oleh merek yang dipasarkan oleh PT Prakarsa Bangun Sarana selaku distributor SMK Helmet. Nah, apa saja produk andalannya?

Beranda Trending Motor Listrik