Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Tengok Plus Minus Kawasaki Z125 Pro 2025 yang Kini Dibanderol Rp 51,3 Juta

Dipublikasikan : Rabu, 16 Juli 2025 17:16
Penulis : Ilham Pratama

Bagi Anda yang tengah mengincar motor hobi dengan bentuk unik dan tetap dapat dipakai harian, maka Kawasaki Z125 Pro 2025 bisa jadi pilihan.

Kawasaki Z125 Pro (Foto : Otorider/Ilham Pratama)
Kawasaki Z125 Pro (Foto : Otorider/Ilham Pratama)

OTORIDER - Bagi Anda yang tengah mengincar motor hobi dengan bentuk unik dan tetap dapat dipakai harian, maka Kawasaki Z125 Pro 2025 bisa jadi pilihan.

Meski berukuran kompak, motor ini tampil percaya diri berkat desain agresif dan sentuhan ala moge. Namun di balik tampilannya yang mencuri perhatian, Z125 Pro menyimpan kelebihan sekaligus kekurangan yang layak dicermati.

"Ini bagian keluarga terkecil Kawasaki Z Series," ucap Michael Chandra Tanadhi, Sales Head PT Kawasaki Motor Indonesia saat peluncurannya dulu.

Namun sebelum memutuskan membeli, silakan Anda tengok artikel berikut ini:

Nilai Plus

Desain Street Fighter yang Gagah di Badan Kecil

Salah satu nilai plus di Z125 Pro 2025 adalah desainnya yang hadir dengan tampilan khas street fighter.

Ini tercermin dari bentuk bodi berlekuk tegas dari bagian depan hingga buritan. Salah satu daya tarik visual utama terletak pada kaki-kakinya.

Meskipun dimensinya mungil (1.700 x 750 x 1.005 mm) dan bobotnya hanya 101 kg, Kawasaki tetap membekalinya dengan suspensi depan upside-down yang lazim ditemukan di motor sport modern.

Kawasaki Z125 Pro (Foto : Otorider/Ilham Pratama)

Suspensi belakang menggunakan model monoshock yang ditempatkan di sisi kanan bodi, mengingatkan pada gaya Kawasaki ER6n, sebuah moge legendaris dari pabrikan Jepang ini.

Pelek palang 12 inci berwarna merah mempertegas kesan sporty, dilengkapi rem cakram di kedua roda, serta knalpot under belly yang menambah aura maskulin.

Mesin Berbasis Kaze Series

Motor ini ditenagai mesin satu silinder berpendingin udara 125 cc dengan sistem injeksi bahan bakar. Meskipun sudah injeksi, tapi basis mesinnya berasal dari Kaze series. Hal ini menjanjikan daya tahan dan kemudahan dalam perawatan.

Selain itu, penempatannya yang rapi dan proporsional ditunjang penggunaan knalpot under belly membuatnya tampil modern dan padat, seperti moge versi mini.

Kawasaki Z125 Pro (Foto : Otorider/Ilham Pratama)

Volume Tangki Besar

Kapasitas tangki bahan bakar sebesar 7,4 liter juga terbilang besar untuk motor seukuran ini, membuatnya cocok untuk penggunaan harian jarak menengah tanpa sering mengisi ulang.

Kelebihan:

Nilai Minus

Minim Pembaruan

Z125 Pro pertama kali dirilis di Indonesia pada tahun 2016 silam. Saat itu harganya masih Rp 29,9 juta. Dan hingga tahun 2025 ini, desainnya masih sama seperti dulu. Ubahannya hanya ada di skema warna saja.

Fitur Standar

Karena hadir sejak 2016, maka Z125 Pro belum mengusung fitur terkini. Misalnya pada pencahayaan dan lampu depan dan sein masih bohlam.

Kawasaki Z125 Pro (Foto : Otorider/Ilham Pratama)

Selain itu, panel spidometer belum sepenuhnya digital, meski sudah ada layar LCD kecil yang menampilkan posisi gigi transmisi.

Tenaga Mesin Pas-Pasan

Untuk Anda yang mengejar motor bertenaga, maka uang sebesar Rp 51 jutaan lebih baik disalurkan untuk memilih motor sport lain. Misalnya yang punya mesin 150 cc.

Karena Z125 Pro yang basisnya punya mesin 'tidur' khas bebek tak mampu menghasilkan tenaga besar. Dari data  maksimalnya tercatat di angka 9,4 PS pada 7.500 rpm dan torsi puncak 9,5 Nm pada 6.000 rpm.

Harga dan Posisi di Pasar

Di pasar Indonesia, Kawasaki Z125 Pro 2025 dijual Rp 51,3 juta. Harga ini memang terasa lebih mahal jika dibandingkan motor mini asal Tiongkok seperti CFMoto Papio (Rp 35 jutaan) atau QJMotor Cito 150 (Rp 26 juta off the road).

Namun jika disandingkan dengan motor mini retro seperti Honda Dax atau Monkey yang dibanderol Rp 83 juta dan Rp 87 juta, Z125 Pro tampak lebih kompetitif, terutama bagi konsumen yang menginginkan motor mungil dengan aura sport.

Kekurangan:

Kesimpulan

Kawasaki Z125 Pro 2025 cocok bagi mereka yang mencari motor kompak dengan tampilan gagah dan fitur ala moge dalam skala kecil. Namun bagi yang menginginkan fitur pencahayaan modern dan teknologi terkini, mungkin perlu pertimbangan lebih lanjut.

Motor ini bukan sekadar alat transportasi, tapi juga gaya hidup, kombinasi unik antara gaya street fighter dan kelincahan urban commuter. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Adu Jarak Tempuh Polytron Fox-350 vs Indomobil eMotor Sprinto, Ini Pemenangnya

#2

Harga BBM Swasta, Shell, BP, dan Vivo Naik per 1 Desember 2025, Ini Daftar Lengkapnya

#3

Update Harga BBM Pertamina 1 Desember 2025: Pertamax Cs Naik, Pertalite Tetap

#4

Ada 3 Tipe, Ini Harga Lengkap All New Honda Vario 125 2025

#5

Gary Iskak Out of Control Saat Bawa Motor, Hingga Menabrak Pohon

Terbaru

Berita| 2 jam yang lalu

Update Harga Yamaha Grand Filano Per Desember 2025, Fitur Tetap Jadi Daya Tarik Utama

Yamaha Grand Filano menawarkan pilihan warna dan sentuhan premium. Cek lagi harganya dengan status OTR Jakarta per bulan Desember.

Sport| 3 jam yang lalu

FIM MotoJunior Hadirkan Program Hadiah Buat Pembalap Muda, Ini Syaratnya

Insentif diberikan kepada tim di ajang FIM Moto3 Junior World Championship dan Moto2 European Championship dengan sejumlah syarat.

Tips & Modifikasi| 4 jam yang lalu

Honda Pamerkan Vario 125 “Neo Sport”, Usung Konsep Low-Stance Bergaya Agresif

Model custom ini dibangun oleh Lembinc dengan konsep low-stance yang memberikan ground clearance lebih rendah untuk menonjolkan tampilan agresif.

Berita| 6 jam yang lalu

Jumlah Peserta Naik, IIMS 2026 Optimistis Capai Transaksi Setara Tahun Lalu

IIMS 2026 menargetkan transaksi moderat Rp 9,2 triliun di tengah penurunan pasar otomotif. Jumlah peserta meningkat, termasuk banyak brand motor besar

Tips & Modifikasi| 6 jam yang lalu

Tips Hindari Kerusakan Berat pada Motor Akibat Banjir

Panduan aman menangani motor yang terendam banjir. Hindari menyalakan mesin, cek oli, ruang bakar, kelistrikan, dan lakukan perawatan yang tepat.

Beranda Trending Motor Listrik