OTORIDER - Kawasaki Ninja e-1 dan Z e-1 hadir meramaikan pasar motor listrik Indonesia pada Jumat (17/11) di Jakarta. Motor ini memiliki basis performa dan rangka serupa. Namun, keduanya memiliki perbedaan dari segi desain. Lantas, bagaimana detail tampilan dari Kawasaki Ninja e-1 dan Z e-1?
Kawasaki Ninja e-1 dan Z e-1 mempunyai dua mode berkendara, yakni Road dan Eco. Pada mode Road, kecepatan maksimum yang bisa ditempuh mencapai 88 km/jam (Ninja e-1) dan 85 km/jam (Z e-1). Sementara, mode Eco mencapai 64 km/jam (Ninja e-1) dan 62 km/jam (Z e-1).
Baterai lithium-ion-nya membutuhkan waktu pengisian selama sekitar 3,7 hingga 4 jam sampai penuh. Sementara, pengisian daya dari 20-85% selama sekitar 1,6 sampai 2 jam. Terdapat tiga pengisian daya yakni charging secara langsung tanpa charging dock (baterai dilepas), charging dengan charging dock, dan charging dengan baterai terpasang di tempatnya (offboard charge).
"Sebagai pabrikan motor Jepang pertama di Indonesia yang memperkenalkan motor listrik dengan genre sport memberikan idola dan harapan baru bagi Kawasaki Lovers tentunya penggemar sportbike tetapi mencari motor ramah lingkungan bisa memilih Ninja e-1. Apabila Kawasaki Lovers gemar motor tipe supernaked dan berkelas, bisa memilih tipe Z e-1," kata Michael. (*)