ION Mobility Resmi Jadi Bagian TVS Motor Company
Seperti sudah dilaporkan beberapa waktu lalu, TVS Motor Company (TVSM), produsen kendaraan roda dua asal India mulai mengakuisisi pabrikan motor listrik asal Singapura, ION Mobility.
OTORIDER - Seperti sudah dilaporkan beberapa waktu lalu, TVS Motor Company (TVSM), produsen kendaraan roda dua asal India mulai mengakuisisi pabrikan motor listrik asal Singapura, ION Mobility per bulan April ini.
Hal ini pun diumumkan lewat pernyataan resmi TVS. Di mana lewat akuisisi ini mereka siap memperkuat kehadiran kendaraan listrik (EV) di Asia Tenggara melalui integrasi aset, kekayaan intelektual dan bakat ION Mobility ke dalam operasinya.
Oleh TVS, Asia Tenggara dianggap merupakan salah satu kawasan dengan pertumbuhan tercepat di dunia untuk penggunaan sepeda motor, yang menawarkan peluang signifikan untuk ekspansi.
Integrasi ini, dikombinasikan dengan keahlian mendalam TVS dalam mobilitas listrik, menandai langkah besar menuju pembukaan kemungkinan baru di kawasan tersebut.
Mengomentari perkembangan tersebut, Sharad Mohan Mishra, Presiden Strategi Grup, TVS Motor Company, mengatakan: “Kami adalah investor strategis awal di ION Mobility, tertarik dengan fokus mereka dalam memberikan solusi mobilitas yang cerdas, berkelanjutan, dan menarik untuk pasar ASEAN. Visi kami ‘Reimagine 2030’ sangat selaras dengan misi mereka," ucapnya.
Lebih lanjut, dengan akuisisi aset, IP dan tim inti ION Mobility, pihaknya dapat membawa energi kewirausahaan, pemikiran desain, dan kekuatan teknik ION Mobility ke TVS.
"Dikombinasikan dengan kedalaman R&D, sistem kualitas, dan skala manufaktur kami, kemitraan ini memposisikan kami untuk mempercepat penetrasi pasar dan meningkatkan pangsa kami di seluruh Asia Tenggara,” tambahnya.
Saat ini, TVS Motor sudah menjadi pemain tangguh di lanskap EV global, dengan hampir 600.000 pelanggan memilih skuter listrik andalannya, TVS iQube yang juga dijual di Indonesia.
Perusahaan tersebut telah mengembangkan kemampuan internal menyeluruh di seluruh komponen kendaraan listrik - sistem baterai, manajemen baterai, unit kontrol kendaraan, dan platform yang terhubung - dan memegang lebih dari 650 paten di domain kendaraan listrik.
Setelah langkah ini, James Chan, Pendiri dan CEO ION Mobility, telah bergabung dengan TVS Motor Company sebagai Wakil Presiden Senior.
Dirinya akan memimpin bisnis TVS di seluruh ASEAN sambil juga mempelopori pengembangan dan peluncuran platform mobilitas listrik M1-S. M1-S telah menghasilkan minat yang kuat di pasar ASEAN karena desainnya yang mencolok, jangkauan yang mengesankan, akselerasi yang gesit, dan kesesuaian untuk perjalanan sehari-hari.
"Dengan kesepakatan ini, tim kami dan saya akan bergabung dengan TVS Motor efektif mulai 1 April 2025. TVS juga akan mengambil alih aset dan kekayaan intelektual kami dan mengintegrasikannya ke dalam bisnisnya. Saat bab ION kami berakhir, dan saat bab TVS saya dimulai, saya akan menjabat sebagai Wakil Presiden Senior dengan dua jabatan; satu sebagai Kepala ASEAN, dan yang lainnya sebagai Kepala platform ION M1-S dalam grup," pungkasnya. (*)