Finlandia Lebih Cemas Soal Penyelenggaraan MotoGP Ketimbang Indonesia
Meski Finlandia sudah mengumumkan untuk menggelar balap MotoGP pada tahun 2017. Namun bagi, penyelenggara MotoGP di Indonesia, justru keadaannya sebaliknya.
Meski Finlandia sudah mengumumkan untuk menggelar balap MotoGP pada tahun 2017, yang diseriusi dengan pembangunan sirkuit Kymi Motorsport Parks. Namun bagi, penyelenggara MotoGP di Indonesia, justru keadaannya sebaliknya.
"Proyek tersebut masih jalan terus. Kami optimis, karena penyelenggaraan MotoGP Indonesia 2017 merupakan gol nya. Karena ini membawa nama negara. Saya sudah menelpon pihak Dorna, mereka bilang nggak perlu takut. Karena nggak ada masalah dengan penyelenggaraan MotoGP Indonesia," jelas Advisor PT Sarana Sirkuitindo Utama selaku pengelola Sirkuit Sentul, Irawan Sucahyono saat dihubungi OTORIDER.COM pada Selasa (22/12).
Menurutnya, Finlandia justru lebih cemas dengan adanya nama Indonesia saat mengetahui pihaknya menginginkan gelaran MotoGP tahun 2017.
Ini karena Finlandia sudah lebih dulu mengajukan diri sebagai penyelenggara MotoGP, jauh sebelum Indonesia masuk sebagai salah satu kandidat.
Saat itu, Finlandia tengah membangun sirkuit dan persiapan lainnya. "Tapi, saat masuk nama Indonesia, Dorna goyang dan memprioritaskan kita. Finlandia tentu lebih cemas. Kalau diumpamakan, pas balap kita menang slipstreaming, karena tak diduga bisa jadi prioritas Dorna," urai Irawan.
Toh demikian, Finlandia punya alasan untuk menggelar MotoGP di sana, yakni belum adanya gelaran GP di wilayah Skandinavia. Dorna tertarik hal itu. "Tapi kita punya potensi dari populasi dan market motor yang besar," pungkasnya. (otorider.com)