Pembalap Petronas Yamaha, Fabio Quartararo tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya usai menjalani seri MotoGP Styria akhir pekan lalu. Pada balapan tersebut, ia hanya mampu finish di posisi ke-13. Akibat hasil itu, posisinya sebagai pemuncak klasmen pun terancam oleh Andrea Dovizioso di tempat kedua.
Saat ini, Quartararo berada di posisi pertama klasmen sementara MotoGP 2020. Ia mengumpulkan total 70 poin dari lima seri yang digelar sejauh ini. Perolehan poinnya tersebut kini hanya terpaut 3 poin dengan Dovizioso di posisi kedua dan 14 poin dengan pemegang tempat ketiga, yakni Jack Miller.
Baca Juga: Honda Winner X Dapatkan Sentuhan Ubahan di Negara Tetangga
Quartararo pun membeberkan sejumlah masalah yang terjadi pada motor Yamaha tunggangannya. Menurutnya, motor YZR-M1 miliknya mengalami kekurangan di beberapa sektor, terutama dalam hal kecepatan tertinggi.
"Itu bukan balapan yang positif, dan kami perlu memahami alasannya. Hari ini kami dengan jelas melihat semua kelemahan kami. Saya berada di belakang Aleix (Espargaro) untuk beberapa lap, dan M1 kurang di banyak area, terutama dalam hal kecepatan tertinggi," jelas Quartararo.
Baca Juga: Akankah Yamaha WR 155R Hadir dengan Tampilan Supermoto?
Meskipun demikian, Quartararo memilih untuk fokus pada seri balap selanjutnya di MotoGP Misano. Ia pun meminta Yamaha untuk segera memecahkan permasalahan ini.
"Misano adalah trek yang lebih baik bagi kami, dan bannya seharusnya lebih cocok untuk motor kami, tetapi faktor-faktor ini tidak cukup. Yamaha harus bekerja untuk memperbaiki masalah dan menanggapi permintaan kami," kata pembalap pemilik nomor 20 ini.