Tim Repsol Honda masih mengandalkan Pol Espargaro dan Stefan Bradl di seri kedua MotoGP 2021. Hal tersebut dikarenakan Marc Marquez harus menjalani pemulihan cederanya dan sementara waktu digantikan oleh Bradl. Sayangnya, hasil positif belum juga ditunjukkan oleh kedua pembalap tersebut.
Baca Juga: Bermesin 250 cc, Akselerasi Motor Cruiser Keeway V250 FI Cuma Segini?
Usai menjalani sesi kualifikasi MotoGP Doha 2021, Espargaro bahkan meraih hasil kurang maksimal. Dirinya hanya mampu mengamankan posisi start ke-15, tepat di belakang pembalap LCR Honda, Alex Marquez. Berkat hasil tersebut, Espargaro mengaku frustasi karena tidak memahami apa yang terjadi.
"Saya tidak tahu harus berkata apa, hal yang paling membuat saya marah adalah tidak mampu mengendalikan situasi. Ini sangat membuat frustasi karena saya tidak begitu mengerti apa yang terjadi. Besok saya harus sangat berhati-hati dengan ban dan saya harus banyak melewati pembalap lain seperti minggu lalu," ujar Espargaro dikutip dari GPOne.
Baca Juga: Selisih Harga Rp 100 Jutaan, Apa Saja Bedanya BMW R 18 First Edition dan Classic?
Espargaro menduga terdapat masalah dengan ban yang digunakannya. Ia menilai ketika menjalani sesi tes, semuanya berjalan lancar dan ia memiliki grip yang baik pada ban. Namun, di sesi kualifikasi dirinya tak dapat memahami apa yang terjadi.
"Hal tersulit adalah setiap kali saya memakai ban baru, saya sepertinya merasakan sesuatu yang berbeda. Selama tes, semuanya sederhana: Saya mulai, memberikan indikasi untuk set-up motor standar dan semuanya baik-baik saja. Sekarang saya tidak dapat menemukan standar untuk diikuti," jelas Espargaro.