Valentino Rossi belum juga menunjukkan performa terbaiknya di musim MotoGP 2021. Pada seri sebelumnya yang diadakan di Assen, Belanda, pembalap Petronas Yamaha ini bahkan gagal finish akibat terjatuh di tikungan 7 pada lap 8. Kini, Rossi memasuki usia 42 tahun dan telah menjalani musim ke-22 di kelas utama.
Sepanjang karir balapnya itu, Rossi pun menyebut gaya berkendara pembalap saat ini sudah berubah. Menurutnya, kini para rider bisa berbelok lebih cepat di tikungan. Selain itu, hal ini juga memberikan akselerasi yang cukup baik.
Baca Juga: Harga Terbaru Kawasaki W175 Series, Varian Apa yang Termurah?
Rossi menambahkan perubahan ini juga membuat pembalap bisa masuk tikungan lebih cepat dan mengerem lebih keras. Namun, motor menjadi lebih berat saat berubah arah. Sehingga, diperlukan lebih banyak tenaga. Ia mengatakan ini adalah perbedaan utama dari semua aerodinamika.
Baca Juga: Berkenalan dengan Teknologi Fail Safe Mode pada Motor Injeksi Honda, Apa Itu?
"Secara fisik lebih sulit karena motor sekarang lebih menuntut. Motornya sekarang lebih cepat, Anda memiliki aerodinamis, Anda dapat mengerem nanti, meremas motor lebih banyak. Bukan hanya posisinya, tetapi secara keseluruhan sekarang secara fisik lebih sulit," ujar The Doctor, julukan Rossi.