Maverick Vinales menutup sesi tes pramusim Sepang, Malaysia dengan perasaan yang positif. Pembalap Aprilia Racing ini mengaku telah mengalami peningkatan, baik di segi motor maupun dirinya sendiri. Usai menjalani tes Sepang, Vinales kini fokus untuk menghadapi sesi tes di Mandalika, Indonesia.
Rider bernomor 12 itu mengungkapkan kinerja motor dan timnya telah meningkat dibandingkan musim lalu. Vinales pun menyebut tujuan saat ini melanjutkan selangkah demi selangkah untuk mencari kepercayaan diri yang tepat. Pindah dari Yamaha ke Aprilia di pertengahan musim lalu, apa yang membedakan cara kerjanya?
Baca Juga: Modifikasi Honda Vario 160 Siap Touring, Usung Desain Mirip Forza
Vinales menambahkan masih kesulitan untuk menemukan batasan motor Aprilia RS-GP. Mantan pembalap pabrikan Yamaha itu bahkan berencana untuk mengikuti teknik Marc Marquez dalam menguji kemampuan motor, yakni dengan sering terjatuh.
Baca Juga: Alex Rins: Aerodinamika Suzuki GSX-RR Perlu Penyempurnaan
"Saya masih tidak tahu berapa batas motor dan seberapa jauh saya bisa mendorong. Itu benar (mengikuti Marquez). Saya harus jatuh juga. Yang penting jangan sampai jatuh saat balapan. Kami tiba di sini di Sepang, dan kami melakukan pekerjaan yang hebat dengan tim. Kami tentu tidak boleh berhenti, tetapi harus di jalan ini, karena ada lebih banyak ruang untuk perbaikan. Faktanya, 2022 yang sulit menanti kita, dengan lebih dari 20 balapan," jelas Vinales.