Prestasi tim balap Honda di MotoGP mengalami penurunan dalam beberapa tahun belakangan ini. Hal tersebut dimulai sejak pembalap andalannya, Marc Marquez mengalami cedera pada musim 2020 lalu dan ditambah cedera yang didapat saat menjalani seri MotoGP Mandalika tahun lalu.
Operasi akibat cedera pun dilakukan Marquez pada musim motoGP 2022. Usai sembuh dari cederanya, ia berharap musim 2023 bakal menjadi lebih baik.
Baca Juga: Bastianini: Marc Marquez Bukan Tolok Ukur Lagi, Banyak Pembalap Cepat
Melansir dari Corsedimoto, pembalap Repsol Honda itu mengaku akan lebih waspada agar tidak cedera lagi seperti musim lalu. "Tapi, cara saya menangani cedera dan masa depan saya berubah. Ketika Anda berusia 30 tahun, Anda tidak berpikir seperti orang berusia 20 tahun," ujar Marquez.
Kemudian, Marquez berharap tim juga mendukung dan sadar mengenai kondisi saat ini. "Yang paling penting adalah semua orang di tim sadar bahwa kami sedang mengalami masa yang sangat sulit," ucapnya.
Meski Honda dalam kondisi sulit, pembalap asal Spanyol tersebut tetap akan mengemudi dengan agresif seperti biasa. Namun, dirinya bakal lebih dewasa saat berada di sirkuit. "Saya tidak bisa mengemudi dengan cara lain," tuturnya.
Baca Juga: Tak Lagi Muda, Marquez Dinilai Tidak Bisa Ambil Lebih Banyak Risiko
Selain itu, dirinya juga butuh dukungan dari orang terdekat untuk menghadapi musim 2023. "Saya seseorang yang bisa merasa sangat kuat, tetapi saya membutuhkan orang untuk berbagi segalanya, baik dan buruk. Tidak mungkin menyimpan semuanya sendiri. Anda perlu berbicara dengan seseorang jika Anda ingin menangani masalah," ucap Marquez.