Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

GALERI: Livery Spesial Motor Balap MotoGP 75th Anniversary

Rabu, 7 Agustus 2024
Thio Pahlevi

Seri MotoGP Silverstone, Inggris akhir pekan lalu menyajikan beragam keseruan, salah satunya penggunaan livery khusus untuk menandai 75th Anniversary MotoGP.

Livery Edisi Khusus 75 Tahun MotoGP.

OTORIDER - Seri MotoGP Silverstone, Inggris akhir pekan lalu menyajikan beragam keseruan, salah satunya adalah penggunaan livery khusus untuk menandai 75th Anniversary MotoGP. Guna merayakannya, semua tim MotoGP menggunakan livery spesial pada masing-masing motor. Bahkan, beberapa motor terlihat mempunyai corak dan warna berbeda dibanding versi reguler.

Di tim Ducati, livery pabrikan Ducati Lenovo terinspirasi motor yang ditunggangi Loris Capirossi dan Troy Bayliss edisi 2003. Kemudian, Prima Pramac Racing mengadopsi livery Angel Nieto era 1983 sekaligus sebagai penghormatan kepada pembalap legendaris Spanyol serta paman dari Fonsi Nieto tersebut.

Sementara itu, Pertamina Enduro VR46 Racing memilih konsep Sole Luna khas Valentino Rossi. Selanjutnya, Gresini Racing mengusung desain 'il Tricolore' yang dipakai oleh mendiang Fausto Gresini dalam perjalanan karir balapnya menuju kejuaraan dunia 125cc 1985 dan 1987.

Pada tim KTM, Red Bull KTM Factory Racing mengadopsi livery KTM LC4 yang turut memenangkan kejuaraan 'Sound of Singles' Jerman pada 1989. Sedangkan, Red Bull GASGAS Tech3 memiliki desain serupa, namun dengan sedikit detail berbeda.

Di tim Monster Energy Yamaha, mereka memilih livery perpaduan merah dan putih yang cukup ikonik. Corak ini sendiri pertama kali muncul pada 1964 dan identik dengan Yamaha sepanjang 1970-an berkat pembalap seperti Jarno Saarinen serta Giacomo Agostini.

Sementara, Repsol Honda memakai corak klasik saat kemenangan bersejarah Freddie Spencer di Kejuaraan Dunia 500cc 1983. Ia yang saat itu berusia 21 tahun dan mengendarai Honda NS500 menjadi pemenang termuda yang pernah ada di kelas utama.

Terakhir, LCR Honda menggunakan dua corak berbeda. Johann Zarco memilih corak Honda 1966 era Mike Hailwood ketika menjuarai kejuaraan dunia 250 cc. Lalu, Takaaki Nakagami mengambil inspirasi dari latar belakang tim asal Jepang, ditambah sponsor Idemitsu. (*)

Berikut tampilan motor-motor MotoGP edisi 75th Anniversary:

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoRider, caranya klik link https://t.me/otoridercom , kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

Trending

#1

Benarkah Jaket Motor Tidak Boleh Dicuci? Ini Jawabannya

#2

Fenomena Melonjaknya Penjualan Motor Listrik Subsidi

#3

FOTO: Charged Rimau S, Motor Listrik Paddock Ducati MotoGP

#4

Menangi MotoGP Misano 2024, Marquez: Gerimis Sangat Membantu

#5

Bo Bendsneyder Cabut Dari Preicanos Racing Team di Moto2

Terbaru

Sport | 13 jam yang lalu

Sempat Bermasalah, Apakah MotoGP Indonesia Jadi Terlaksana?

Berita | 14 jam yang lalu

Spesifikasi Lengkap Polytron Fox 500, Ada Cruise Control

Tips & Modifikasi | 15 jam yang lalu

Panduan Lengkap Cara Memilih Jaket Motor Harian yang Tepat

Berita | 17 jam yang lalu

Lima Pilihan Skuter Matik Retro Modern di Bawah Rp 25 Juta

Motor Listrik | 1 hari yang lalu

Polytron Luncurkan Motor Listrik Fox 500, Bisa Tembus 130 Km/Jam

Beranda Trending Motor Listrik