Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Awas, Ini Bahaya Asal Isi Bagasi Motor Tambahan, Perhatikan Bobotnya!

Dipublikasikan : Kamis, 30 Juni 2016 11:15
Penulis : Ilham Pratama

Masih banyak yang salah kaprah dengan menjejali bagasi tambahan dengan banyak barang yang melebihi daya angkutnya. Padahal ini berbahaya dan bisa membuat perjalanan Anda tak lagi menyenangkan.

Libur Lebaran tahun ini bisa diisi dengan berbagai kegiatan. Misalnya, turing keluar kota atau bersilaturahmi dengan keluarga. Jika turing jadi pilihan Anda, bagasi tambahan seperti top box mungkin jadi peranti penting.

Namun, masih banyak yang salah kaprah dengan menjejali bagasi tambahan dengan banyak barang yang melebihi daya angkutnya. Padahal ini berbahaya dan bisa membuat perjalanan Anda tak lagi menyenangkan.

"Ada batasan bobot bagasi tambahan. Idealnya 5-8 kg, tergantung dimensi volume box. Efek sampingnya juga sangat banyak," buka Benny Rachmawan dari Research & Development Mitra 2000, distributor komponen merek TDR, Shad dan YSS.

Salah satunya, saat motor terkena jalan berlubang, efeknya mirip jungkat jungkit sehingga bisa mempengaruhi handling.

Bahkan selain handling, beban yang terlalu berat juga mempengaruhi kekuatan suspensi. Saat redaman suspensi sudah mentok, yang langsung terasa adalah tulang ekor yang tersiksa. Ini sangat berbahaya, apalagi kalau ada saraf terjepit, bisa sampai dioperasi. Pun demikian saat kondisi ban yang kurang angin. Bisa tiba-tiba ban bocor saat perjalanan.

Selain itu, juga mempengaruhi tolenransi kekuatan baut braket box di motor. "Yang ditakutkan kekuatan dudukan braket bisa tiba-tiba copot di jalan. Ini berbahaya bagi diri sendiri dan pengendara lain," pungkasnya. (otorider.com)

 

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pilihan Harga Yamaha NMAX 155 Desember 2025, dari Neo hingga Turbo Tech MAX Ultimate

#2

Polytron Akui Fox-350 Masih Inden, Produksi Siap Ditingkatkan

#3

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#4

Kronologi Kecelakaan Maut Ahwin Sanjaya di Final Sumatera Cup Prix 2025

#5

Cek Lagi Perbedaan Kawasaki Z900RS vs Z900RS CAFE 2026

Terbaru

Berita| 6 jam yang lalu

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

Touring lintas negara ke Mekkah, Om Daeng cerita pentingnya perawatan motor dengan ganti oli belasan kali dan ban dua kali selama perjalanan.

Berita| 6 jam yang lalu

Dapat Penyegaran, Segini Harga Royal Enfield Hunter 350 2025

Royal Enfield Hunter 350 2025 bergaya roadster tersebut memiliki pilihan warna baru, peningkatan di segi kenyamanan, dan fitur anyar.

Berita| 9 jam yang lalu

Ducati Rilis Koleksi Apparel 2026, Perpaduan Gaya dan Warisan 100 Tahun

Koleksi terbaru ini mencakup lini Ducati Corse, Touring, dan Urban, serta dilengkapi “The Origin Collection” yang didedikasikan untuk merayakan satu abad perjalanan Ducati.

Tips & Modifikasi| 11 jam yang lalu

Bodi All New Honda Vario 125 Bisa Dipakai Versi Lamanya?

Bagi pemilik Vario 125 generasi lama yang ingin mengubah tampilan motornya agar menyerupai versi terbaru, khususnya di sektor bodi dan lampu depan, hal tersebut tidak bisa dilakukan secara langsung.

Motor Listrik| 15 jam yang lalu

Ini Alasan Pabrik Subang VinFast Turut Garap Skuter Listrik

Sejak awal, fasilitas tersebut dirancang untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik, tidak hanya untuk mobil listrik, tetapi juga kendaraan roda dua yang menyasar segmen penggunaan harian.

Beranda Trending Motor Listrik