Apa yang Harus Dilakukan Ketika Motor Terendam Banjir?
Beberapa hari lalu Jakarta sempat diguyur hujan yang cukup deras hingga mengakibatkan banjir di sejumlah titik. Tentunya banyak timbul pertanyaan, bagaimana keadaan motor ketika terendam banjir?
Beberapa hari lalu Jakarta sempat diguyur hujan yang cukup deras. Efek dari hujan yang cukup deras itu membuat banjir di sejumlah daerah. Bahkan banjir tersebut merendam sejumlah motor yang ditinggalkan pemiliknya untuk berteduh.
Tentunya banyak timbul pertanyaan, bagaimana keadaan motor ketika terendam banjir?
Baca Juga: Sudah Musim Hujan, Lakukan Hal Ini Agar Motor Matik Tetap Awet
Ribut Wahyudi selaku Kepala Bengkel Bintang Motor Honda Cinere mengatakan kalau motor yang terendam banjir pasti akan mati. Namun matinya motor bukan semena-mena motor akan rusak total dan tidak dapat dibetulkan. Berdasarkan pengalaman Wahyudi, pemilik tetap dapat menyelamatkan motor yang telah terendam oleh banjir itu.
"Kalau sudah kemasukan air di filternya motor engga akan nyala. Sama halnya kalau banjirnya di atas knalpot, motor pasti mati. Motor juga boleh dicoba dinyalakan kalau pemiliknya penasaran. Tapi saran saya bawa ke bengkel dan ganti oli 2-3 kali biar bersih dari air," ujar Wahyudi kepada OtoRider, Rabu (19/12).
Baca Juga: Kesalahan Pengisian Volume Oli Mesin Motor Bisa Berakibat Fatal
Wahyudi menyebutkan, selama di dalam mesin masih terdapat air, akan menimbulkan masalah. Oli yang tercampur air pun akan berwarna keputih-putihan mirip seperti air susu. Dirinya pun menyarankan agar pemilik motor yang terkena banjir untuk langsung membawa motornya untuk servis di bengkel resmi.
"Kesimpulannya jika motor kebanjiran itu pertama bersihkan atau cuci dengan air bersih. Kedua servis di bengkel resmi dan ceritakan kronologinya kepada mekaink. Jika sudah melakukan 2 hal tersebut, dijamin motor akan sehat kembali," pungkas Wahyudi.