Kesalahan Pengisian Volume Oli Mesin Motor Bisa Berakibat Fatal
Ketidaksesuaian volume pelumas ini bisa berdampak langsung pada motor. Lantas, apa dampaknya jika oli mesin terlalu penuh atau bahkan terlalu sedikit?
Oli mesin tentunya berperan besar pada kinerja motor agar tetap prima. Oleh karena itu, periode serta pemilihan oli mesin yang sesuai rekomendasi pabrikan wajib untuk diikuti.
Tak hanya periode penggantian dan pemilihan oli mesin saja, ternyata kesesuaian pengisian volume oli mesin juga tak boleh sembarangan. Ketidaksesuaian volume pelumas ini bisa berdampak langsung pada motor, bahkan dalam jangka panjang bisa merusak mesin itu sendiri.
Baca Juga: Honda Air Blade Rilis di Vietnam, Pesaing Berat Yamaha Aerox?
Ribut Wahyudi selaku Kepala Bengkel Bintang Motor Honda Cinere, Depok menjelaskan dampak yang terjadi jika tidak sesuai mengisi volume oli mesin. Menurutnya, volume oli yang terlalu banyak atau terlalu sedikit akan mengakibatkan mesin tidak bisa bekerja maksimal.
"Volume oli yang terlalu banyak bisa menyebabkan putaran mesin jadi berat atau terhambat. Sehingga akan berpengaruh pada tenaga motor yang menjadi lebih berat juga," kata Ribut pada OtoRider (18/12).
Baca Juga: Sudah Musim Hujan, Lakukan Hal Ini Agar Motor Matik Tetap Awet
Ribut menambahkan, jika oli mesin terlalu sedikit justru akan mengakibatkan suara mesin menjadi kasar. Jika terus dibiarkan, risiko terbesarnya motor bisa mengalami turun mesin.
"Volume oli yang terlalu sedikit atau berkurang dapat merusak atau mempercepat keausan komponen mesin. Karena pelumasan yang kurang sempurna di dalam mesin," jelasnya.