Bagi Anda yang habis menggunakan motor untuk jarak jauh guna keperluan liburan, jangan lupa mencucinya. Pasalnya, mencuci motor merupakan salah satu bentuk perawatan sederhana agar tambilan lebih enak dilihat.
"Tujuan mencuci untuk menghilangkan kotoran yang menempel agar tampilan luar juga enak dilihat dan bodi motor juga lebih terawat," ujar Sofyan Hadi, spesialis bodi dan warna kendaraan dari Bengkel Auto Black, Letnan Sutopo, Tangsel.
Pun begitu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika mencuci motor. Pertama, jangan sekali-sekali mencuci motor saat mesin panas, khususnya pada bagian blok mesin dan pangkal knalpot.
Baca juga: Beli Motor Dengan Cara Kredit, Perhatikan Sejumlah Hal Ini
Alasannya cukup jelas, kata Hadi, bila mesin panas langsung disiram dengan air, maka proses pendinginan paksa akan menyebabkan logam cacat halus atau retak. "Selain itu, jangan mencuci langsung bodi dengan material di luar air, karena bisa membuat permukaan bodi tergores. Apalagi, kalau masih ada pasir-pasir atau kotoran keras yang menempel di bodi," ujarnya.
Bahaya lainnya, masih menurut Hadi, pelumas di rantai yang disemprot air bertekanan tinggi akan memercik atau menyembur ke bagian lain seperti bodi sehingga timbul noda yang sulit dibersihkan. "Ingat, air juga bisa menyebabkan karat sehingga rantai mudah putus," bilangnya.
Lanjutnya, mesin motor merupakan bagian paling sensitif terhadap air, apalagi kalau air masuk ke sistem pengapian. Alhasil, pada bagian mesin sebaiknya bersihkan saja dengan lap basah atau gunakan kuas untuk detailnya.
Selamat mencoba!