Sepeda motor memang menjadi alat transportasi yang sering diandalkan oleh masyarakat. Bukan hanya sebagai transportasi, sering kali motor digunakan untuk membawa barang. Namun perlu diingat membawa barang berlebihan dapat melanggar peraturan dan berpotensi menjadi bahaya.
"Pada dasarnya sepeda motor tidak di desain untuk membawa barang bawaan dalam jumlah banyak dan berat. Sebaiknya barang abwaan yang dibawa dengan batas yang wajar dan tidak mengganggu ketika berkendara baik untuk pengendara itu sendiri maupun orang lain," ujar Ludhy Kusuma selaku Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora dalam keterangan tertulis.
Baca Juga: Vespa Klasik Jadi Elektrik, Bagaimana Ketahanannya pada Air?
Kemudian barang yang dibawa juga disarankan tidak menutupi lampu sein agar dapat dilihat pengendara lain saat hendak berbelok. Selain itu disarnkan barang bawaan tidak melebihi bahu pengendara dan lebarnya tidak melebihi setang pengemudi. Dengan demikian barang bawaan tidak menghalangi fungsi dari kaca spion.
"Pengemudi harus leluasa saat mengendarai motor, maka tidak disarankan barang yang dibawa melebihi lebar stang kemudi dan menutupi pandangan pengendara terhadap kaca spion," ujar Ludhy memberi saran.
Baca Juga: Perhatikan 7 Komponen Sepeda Motor yang Harus Diganti Secara Berkala
Pada motor tipe matik, jika barang bawaan cukup kecil bisa letakkan di bawah jok atau kaki depan pengendara karena akan lebih mudah dikendalikan. Apabila bawaan banyak dan memiliki dimensi yang sangat besar, disarankan tidak membawanya menggunakan sepeda motor. Gunakanlah kendaraan roda empat yang jelas memiliki dimensi besar, sehingga lebih aman.