Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Modifikasi ECU Remap Bisa Kembali Standar, Mitos atau Fakta?

Dipublikasikan : Jumat, 17 September 2021 10:00
Penulis : Brian

Electronic Control Unit alias ECU merupakan jantung dari semua motor yang menggunakan bahan bakar injeksi. Biasanya komponen yang satu ini kerap dimodifikasi untuk mendapatkan performa lebih tinggi.

Electronic Control Unit alias ECU merupakan jantung dari semua motor yang menggunakan bahan bakar injeksi. Biasanya komponen yang satu ini kerap dimodifikasi untuk mendapatkan performa yang lebih tinggi. Salah satu cara modifikasi ECU yang paling mudah adalah menyetel komponen standarnya alias remap.

Ternyata ECU standar yang diremap tidak sepenuhnya dapat disetel sesuai keinginan pemilik motor. Thomas William selaku Tuner dari Reisen Motoshop mengatakan ECU standar yang diremap hanya memanipulasi data yang ada. Selain itu ECU standar memiliki sistem close loop yang menjadi kendala tersendiri.

   Baca Juga: AMS Motorcycle Garage Beri Sentuhan Khasnya pada Kustom Yamaha XSR 155 'Sang Macan'

Willy menjelaskan ECU standar yang diremap bisa berubah karena sistem close loop akan menyesuaikan beberapa hal. Willy mencontohkan pada oksigen sensor jika terlalu basah maka setelan akan menyesuaikannya. Menurutnya setelah tiga atau empat bulan, ECU standar yang diremap akan kembali ke posisi awal alias kembali ke setelan pabrik.

   Baca Juga: Perbedaan ECU Racing dan ECU Remap, Mana yang Lebih Baik?

"Ya karena memang begitu adanya, soalnya dia close loop, tidak open loop. Kalau open loop, si tunernya masukin data, ya udah begitu-begitu aja datanya engga berubah-ubah," pungkas William.

 

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Rupiah Tembus Rp17.000 per Dolar AS, Harga Motor Terancam Naik?

#2

Otomotif Pekan Ini: Honda BeAT, Harga BBM Turun, dan Dolar Melejit

#3

Musim Kemarau Tiba, Waspadai Heat Stroke pada Pengendara Motor

#4

Rangka Baru Yamaha Gear Ultima Diklaim Lebih Kokoh, Ini Alasannya

#5

Tarif AS Ancam Industri Motor Listrik Nasional, China Siap Serbu Pasar RI?

Terbaru

Berita | 7 jam yang lalu

Deretan Fasilitas RC Motogarage x One3 Motoshop Mandalika Trackday Experience

RC Motogarage berkolaborasi dengan One3 Motoshop menggelar RC Motogarage x One3 Motoshop Mandalika Trackday Experience.

Sport | 8 jam yang lalu

Andalan AHM, Arsenio Bertekad Menangi Kejurnas Motocross

Pembalap muda berbakat dari Astra Honda Racing Team (AHRT), Arsenio Al Ghifari, bertekad raih juara di Kejurnas Motocross 2025 pada kelas MX2.

Sport | 9 jam yang lalu

Assen Sangat Berarti bagi Aldi Satya Mahendra

Akhir pekan ini pembalap binaan Yamaha Racing Indonesia akan bertarung lagi di seri 3 World Supersport yang digelar di sirkuit Assen Belanda, 11-13 April 2025.

Berita | 9 jam yang lalu

Tawarkan Pengalaman Seru, RC Motogarage-One3 Motoshop Gelar Mandalika Trackday Experience

RC Motogarage x One3 Motoshop Mandalika Trackday Experience bakal segera terselenggara pada 15-18 Mei 2025 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Berita | 15 jam yang lalu

Tengok Empat Perbedaan Yamaha Fazzio Thailand dan Indonesia

Yamaha Fazzio bukan hanya hadir di Indonesia. Sejumlah negara, termasuk Thailand pun sudah menjualnya. Motor ini dilepas untuk mengincar segmen anak muda. Tak heran jika warnanya pun atraktif.

Beranda Trending Motor Listrik