Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Catat! 5 Tips Merawat Suspensi Motor Agar Tetap Awet

Rabu, 27 April 2022
Thio Pahlevi

Perawatan ini di antaranya meliputi kebersihan suspensi hingga waktu penggantian olinya. Nah, apa saja yang perlu dilakukan?

Suspensi atau dikenal juga sebagai shockbreaker maupun peredam kejut merupakan salah satu komponen yang memiliki peran penting pada motor. Suspensi sendiri salah satunya berperan untuk memberikan kenyamanan saat melewati jalan tidak rata atau berlubang. Agar tetap bekerja maksimal, suspensi motor juga perlu mendapatkan pengecekan serta perawatan berkala.

Muslian selaku Manager After Sales Main Dealer Yamaha PT Thamrin Brothers (Sumatera Selatan & Bengkulu) pun membagikan beberapa tips merawat suspensi motor. Perawatan ini di antaranya meliputi kebersihan suspensi hingga waktu penggantian olinya. Nah, apa saja yang perlu dilakukan?

1. Jaga kebersihan suspensi

   Baca Juga: Ragam Fitur Motor Listrik Yamaha E01, Apa Saja yang Ditawarkan?

Muslian menghimbau, sebaiknya cuci motor secara berkala dan bersihkan area suspensi dengan seksama. Jika kehujanan, segera bilas atau cuci motor. Pastikan juga area suspensi aman. Sifat korosi air hujan bisa merusak suspensi secara perlahan-lahan.

2. Hindari rute jalan yang rusak serta tidak ngebut saat terpaksa melewatinya

Jalan yang tidak rata atau berbatu bisa memberikan beban tambahan bagi suspensi. Terlalu sering melewati jalan seperti ini tentu saja akan mengurangi usia pakai suspensi. Jadi, ketika terpaksa melewati jalan yang tidak rata, Anda harus berkendara dengan ekstra hati-hati dan tidak ngebut agar dapat membantu meringankan kerja suspensi.

Memacu motor dengan kecepatan tinggi di jalanan berbatu sangat berisiko. Hal tersebut bisa membuat suspensi bocor karena guncangan tanpa jeda. Jangan lupa juga agar berhati-hati dan menghindari batu atau obyek yang terlalu besar untuk dilewati.

3. Tidak membawa beban yang terlalu berat

Setiap motor tentunya memiliki batas maksimal beban yang diizinkan sesuai dengan buku petunjuk pemilik. Jika terpaksa membawa beban berlebih, maka performa motor Anda tentu saja akan berkurang secara signifikan. 

Salah satu fungsi yang terganggu akibat bawaan beban yang terlalu berat adalah fungsi suspensi. Suspensi akan bekerja ekstra keras saat beban yang dibawa melebihi kapasitas maksimal.

4. Tidak memasang aksesoris atau memodifikasi suspensi

Aksesoris yang umum dipasang pada suspensi biasa disebut anting. Pemasangan anting ini membuat bagian belakang motor tampak meninggi. Namun, tahukah Anda efek dari aksesoris tersebut pada motor?

   Baca Juga: Ngabuburit, Tiga Biker Kenamaan Trabasan di Merapi Pakai WR 155R

Muslian mengatakan ternyata pemasangan anting ini justru membuat suspensi tidak bisa bekerja maksimal. Bahkan dalam beberapa kasus, penambahan aksesoris dan modifikasi suspensi menjadikannya tidak berfungsi sama sekali, lebih parahnya lagi suspensi bisa berpotensi patah.

5. Mengganti oli suspensi secara rutin

Penggantian oli suspensi bagian depan biasanya dilakukan setiap 15.000-20.000 km atau periode 1,5-2 tahun pemakaian motor, tergantung mana yang tercapai terlebih dahulu. Namun, jika beban bawaan selalu berat atau Anda harus melewati jalan tidak rata terlalu sering, gantilah oli suspensi di bengkel resmi jika dirasa sudah tidak nyaman.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.

Trending

#1

Berkaca Dari Hokky, Ini Potensi Bahayanya Melebar di Tikungan

#2

PPN Naik Menjadi 12%, Bagaimana Dampaknya pada Motor Listrik?

#3

Pengembangan Industri Baterai Lokal, Gandeng Institusi Akademik

#4

Stefan Bradl Turun di Final MotoGP 2024, Pakai Livery 2025?

#5

Dunia Balap Motor Berduka, Juara Nasional Hokky Krisdianto Meninggal Dunia

Terbaru

Berita | 1 jam yang lalu

Baru Berusia Setahun, SMK Helmet Kian Populer di Indonesia

Beragam model helm ditawarkan oleh merek yang dipasarkan oleh PT Prakarsa Bangun Sarana selaku distributor SMK Helmet. Nah, apa saja produk andalannya?

Berita | 14 jam yang lalu

Debut di GJAW 2024, Cek Lagi Harga dan Promo Scomadi

Scomadi Indonesia menunjukkan keseriusannya dalam memperkenalkan skuter berkualitas tinggi kepada masyarakat Indonesia di GJAW 2024

Berita | 16 jam yang lalu

Ini Deretan Motor yang Bisa Test Ride di GJAW 2024

Dengan keberagaman merek dan model yang hadir, GJAW 2024 memberikan banyak pilihan bagi pengunjung untuk memilih sepeda motor.

Berita | 17 jam yang lalu

GJAW 2024 Tawarkan Pengalaman Test Ride Motor Terbaru, Ini Caranya

Bagi Anda yang berencana hadir, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba langsung sepeda motor idaman di Gaikindo Jakarta Auto Week 2024.

Berita | 20 jam yang lalu

Apakah Harga Motor Bekas Terpengaruh dengan PPN Naik Menjadi 12 Persen?

Kenaikan PPN menjadi 12 persen pada 2025 adalah tantangan sekaligus peluang, tergantung bagaimana pelaku pasar beradaptasi dengan perubahan kebijakan ini?

Beranda Trending Motor Listrik