Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Modifikasi Karteling Mangkok Kampas Ganda, Bisa Buat Motor Harian?

Dipublikasikan : Sabtu, 17 September 2022 16:00
Penulis : Ruslan Abdul Gani

Karteling merupakan metode membuat permukaan pada rumah atau mangkok kampad ganda lebih kasar dengan bantuan mesin bubut.

Salah satu masalah yang sering dikeluhkan oleh para pemilik motor matic ialah gredek saat tarikan awal. Berbagai modifikasi pada bagian CVT dilakukan para mekanik, seperti karteling mangkok kampas ganda.

Karteling merupakan metode untuk membuat permukaan pada rumah atau mangkok kampas ganda menjadi lebih kasar dengan bantuan mesin bubut. Tujuan dari karteling mangkok kampas ganda adalah untuk meminimalisir slip, sehingga menghilangkan gredek.

   Baca Juga: Jadwal MotoGP Aragon, Spanyol 2022: Marquez Kembali Balapan!

Namun, banyak yang bilang modifikasi ini tidak cocok buat harian karena sering membuat kampas ganda cepat habis, lantaran tergerus oleh permukaan yang kasar. Tapi, ternyata ada triknya supaya bisa dipakai harian dan tetap menggunakan kampas ganda original.

“Sebenarnya aman saja mangkok kartel dipakai harian, asalkan pada saat mengkartel mangkuk kampas ganda buat motor matic harian, perhatikan kedalaman kartel dan polanya," ucap Ivan, Pemilik YR Custom, bengkel spesialis CVT motor matic.

   Baca Juga: Tips Merawat Suspensi Upside Down pada Motor, Lakukan 2 Hal Ini!

Ivan menghimbau, sebaiknya untuk motor harian kedalaman pola kartel jangan dibuat terlalu dalam. “Khusus buat motor matic harian, jangan terlalu kasar dan kedalaman kartelnya, cukup 0,3 mm saja jika menggunakan kampas original bawaan motor,” jelas Ivan saat ditemui OtoRider di Alternatif Cibubur, Bekasi, Jawa Barat.

Kemudian, selain dari kedalaman karteling, polanya juga harus diperhatikan sebelum melakukan karteling pada mangkok kampas ganda buat motor matic harian. “Pola kartel kan beragam alurnya. Kalau untuk motor harian sebaiknya model garis-garis, supaya tidak terlalu memakan kampas ganda. Arah garis-garisnya sesuai dengan putaran rumah kampas ganda atau berlawanan jarum jam," terangnya.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pilihan Harga Yamaha NMAX 155 Desember 2025, dari Neo hingga Turbo Tech MAX Ultimate

#2

Polytron Akui Fox-350 Masih Inden, Produksi Siap Ditingkatkan

#3

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Honda yang Meluncur Sepanjang Tahun

#4

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#5

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

Terbaru

Berita| 43 menit yang lalu

FOTO: Serunya Ajang Yamaha Rev Festival 2025

Pada hari pertama, Jumat (20/12), pengunjung disuguhkan kegiatan olahraga dan hiburan. Termasuk hadirnya kontes modifikasi.

Berita| 1 jam yang lalu

Yamaha Siapkan Lebih dari 500 Bengkel Jaga Selama Libur Nataru

Untuk mendukung kenyamanan dan keamanan berkendara selama libur panjang, Yamaha menghadirkan lebih dari 500 Bengkel Jaga Nataru.

Berita| 21 jam yang lalu

Bengkel Points Jadi One Stop Loyalty App, Niterra Perluas Jaringan Distribusi

PT Niterra Mobility Indonesia memperluas jaringan distribusi melalui aplikasi Bengkel Points dengan menambahkan brand Mitsuboshi dan Aisin.

Berita| 23 jam yang lalu

QJMotor Fort 125N Pakai Hybrid Untuk Saingi Suzuki Burgman Street 125EX

QJMotor Fort 135 ini didesain untuk dalam kota dan perjalanan jarak jauh. Mirip Suzuki Burgman Street 125EX di Indonesia.

Berita| 1 hari yang lalu

Liburan Akhir Tahun Naik Motor ke Pegunungan, Waspadai Risiko Rem Blong

Liburan akhir tahun naik motor ke pegunungan perlu ekstra waspada. Pakar keselamatan mengungkap kebiasaan berkendara yang dapat menyebabkan rem blong di jalur menurun.

Beranda Trending Motor Listrik