Perhatikan spesifikasi mesin dari sebuah motor, pastinya akan tertera diameter x langkah yang ditulis dalam satuan milimeter. Misalkan pada Honda ADV160, ukuran diameter x langkahnya sebesar 60 x 55,5 mm. Meskipun terpaut sedikit, hanya 0,5 mm, tetapi diameter piston lebih besar dibandingkan langkah pistonnya.
"Dari diameter dan langkah itu, ketahuan tipe oversquare, square atau undersquare,” tutur Michael Andries, dari M-Tuning dalam sebuah kesempatan.
Baca Juga: Tak Perlu Inden Lama, Honda ADV160 Sudah Tersedia di Jakarta-Tangerang
Sementara, Honda ADV150 memiliki ukuran diameter x langkah 57,3 x 57,9 mm. Dari data ini, dapat terlihat langkahnya lebih besar ketimbang diameter. Ini disebut dengan undersquare engine.
Karakter mesin ini umumnya memiliki tenaga dan torsi di putaran bawah serta menengah. Sehingga, cocok bagi pengendara yang menginginkan ayunan torsi lebih baik untuk stop and go maupun digunakan di jalan menanjak.
Baca Juga: GALERI: Modifikasi Honda ADV160 Versi Street Sporty
Lantas, apakah ADV150 lebih unggul di tanjakan? Tentunya ketika digunakan, tak semata-mata hanya berdasarkan dari diameter dan langkah saja.
Jika dibandingkan dengan mesin sekelas, bisa jadi unggul. Tetapi jika dibandingkan dengan motor berkapasitas mesin lebih besar, tentu hasilnya akan berbeda.