Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Posisi Jari Tangan Jangan Menggenggam Rem! Ini yang Akan Terjadi

Sabtu, 8 Oktober 2022
Afrizal Abdul Rahman

Posisi tangan menggenggam rem dapat menyebabkan kampas rem cepat rusak.

Posisi jari tangan menempel di rem saat berkendara ternyata dapat memengaruhi possibility pengereman. Bahkan, berpotensi mengarah ke permasalahan kampas rem motor itu sendiri. 

Hal tersebut diungkapkan oleh Muhammad Arief selaku Trainer Yamaha Riding Academy (YRA). Ia mengatakan ketika posisi jari selalu memegang rem, bisa terjadi kejutan tanpa disadari yang membuat tuas rem ketarik. 

   Baca Juga: Menhub Sebut Harga Motor Listrik yang Cocok di Indonesia

"Apalagi melewati kontur jalan yang rusak membuat tangan tidak bisa diam, biasa membuat tuas sering ketarik, dan kemungkinan besar kampas rem lebih cepat panas dan habis," katanya saat dihubungi OtoRider baru-baru ini.

Tak hanya pada kampas rem saja, Arief mengatakan posisi di atas dapat membuat lampu rem terus menyala dan menyebabkan potensi bohlam cepat memanas serta putus. 

"Bisa juga membuat pengendara lain terutama yang ada di bagian belakang kaget atau bingung karena lampu kerap menyala," paparnya. 

   Baca Juga: Update Harga Terbaru Yamaha Fazzio Hybrid-Connected per Oktober 2022

Lantas, bagaimana posisi yang benar? Arief menyarankan posisi jari tangan tak perlu menempel rem selama perjalanan. Posisi tersebut bisa dilakukan ketika ada keperluan pengereman saja. 

"Kalau perlu saja, agar kampas dan bohlam tidak cepat rusak," tutupnya. 

 

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.

Trending

#1

Berkaca Dari Hokky, Ini Potensi Bahayanya Melebar di Tikungan

#2

PPN Naik Menjadi 12%, Bagaimana Dampaknya pada Motor Listrik?

#3

Pengembangan Industri Baterai Lokal, Gandeng Institusi Akademik

#4

Stefan Bradl Turun di Final MotoGP 2024, Pakai Livery 2025?

#5

Dunia Balap Motor Berduka, Juara Nasional Hokky Krisdianto Meninggal Dunia

Terbaru

Berita | 42 menit yang lalu

Ini Deretan Motor yang Bisa Test Ride di GJAW 2024

Dengan keberagaman merek dan model yang hadir, GJAW 2024 memberikan banyak pilihan bagi pengunjung untuk memilih sepeda motor.

Berita | 2 jam yang lalu

GJAW 2024 Tawarkan Pengalaman Test Ride Motor Terbaru, Ini Caranya

Bagi Anda yang berencana hadir, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba langsung sepeda motor idaman di Gaikindo Jakarta Auto Week 2024.

Berita | 4 jam yang lalu

Apakah Harga Motor Bekas Terpengaruh dengan PPN Naik Menjadi 12 Persen?

Kenaikan PPN menjadi 12 persen pada 2025 adalah tantangan sekaligus peluang, tergantung bagaimana pelaku pasar beradaptasi dengan perubahan kebijakan ini?

Berita | 5 jam yang lalu

Resmi Digelar, Segini Harga Tiket MUF GJAW 2024

Mandiri Utama Finance (MUF) GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2024 resmi terselenggara pada Jumat (22/11) hingga Minggu (1/12) di ICE BSD.

Komunitas | 7 jam yang lalu

Komunitas Komentari New Honda Scoopy 2024, Apa Katanya?

Acara ini turut dihadiri oleh komunitas Scoopy Modification Style Bali. Lantas, bagaimana komentar komunitas terkait kehadiran New Honda Scoopy 2024?

Beranda Trending Motor Listrik