Spek Royal Enfield Classic 500 Pegasus Omesh, Cuma 40 Unit di Indonesia
Motor ini, terinspirasi dari kendaraan era Perang Dunia II, tepatnya RE/WD Flying Flea yang digunakan tentara Inggris di tahun 1940-an.
OTORIDER - Royal Enfield Classic 500 Pegasus Limited Edition merupakan motor milik host dan komedian Ananda Omesh. Motor ini dilelang untuk bantuan kemanusiaan. Motor tersebut diklaim hanya ada 40 unit saja di Indonesia dan 1.000 unit di seluruh dunia.
"Nanti kami akan menyumbangkan 100 persen hasil penjualan motor ini untuk saudara kita di Palestina," kata Omesh dalam akun Instagram-nya.
Tapi, apa yang spesial dari motor ini? Royal Enfield Classic 500 Pegasus sendiri pertama kali diluncurkan di Indonesia pada November 2018. Pembuatan motor ini terinspirasi dari kendaraan era Perang Dunia II, tepatnya RE/WD Flying Flea yang digunakan tentara Inggris di tahun 1940-an.
Pada peluncurannya, motor ini dibanderol dengan harga Rp 109,9 juta dan tersedia dalam dua opsi warna, yakni Service Brown dan Olive Drab Green. Omesh melelang motor ini mulai dari Rp 109.900.000 dan penawaran berlaku dalam kelipatan Rp 5 juta.
Motor ini dibekali mesin injeksi satu silinder berkapasitas 499cc yang dikawinkan dengan transmisi lima kecepatan. Mesin tersebut bisa menghasilkan tenaga 27,2 dk pada 5.250 rpm dan torsi 41,3 Nm pada 4.000 rpm. Tangki motor ini bisa menampung 13,5 liter bensin.
Dari segi tampilan, jangan berharap ada yang modern. Karena sesuai konsepnya 'back to basic', motor ini hanya memakai lampu bohlam di headlight, rearlamp, hingga lampu sein. Speedometer-nya juga masih mengandalkan model analog.
Royal Enfield Classic 500 Pegasus memiliki panjang 2.140 mm, lebar 1.080 mm, tinggi 790 mm, dan jarak sumbu roda (wheelbase) 1.360 mm. Motor ini menggunakan ban depan 19 inci dan ban belakang 18 inci, serta bobot keseluruhan motor ini mencapai 194 kilogram. (*)