OTORIDER - Kesadaran keselamatan berkendara di Indonesia masih sangat kurang dan harus ditingkatkan. Data jumlah kecelakaan sepanjang 2023 sebanyak 148.307 kejadian. Sepeda motor pun menjadi penyumbang terbesar dengan angka 138.075.
Data tersebut merupakan kompilasi Integrated Road Safety Management System (IRSMS) milik Korps Lalu Lintas (Korlantas Polri), yang bertugas memantau, mencatat, dan mengkompilasi seluruh kecelakaan.
PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai pabrikan yang memproduksi kendaraan roda dua mempunyai solusi untuk mengurangi kecelakaan motor, salah satunya dengan memperbanyak pelopor keselamatan di tanah air.
"Menurut saya dua hal berbeda, ada tingkat kecelakaan, kita prihatinkan. Lalu kita juga harus mengampanyekan safety riding, kita tidak menyalakan yang gelap, tapi menyalakan lilin keselamatan," kata General Manager Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin di Cikarang, Jawa Barat pada Kamis (4/7).
Selama dua dekade terakhir, AHM bersama jaringannya secara konsisten telah menggelar lebih dari 24.000 pelatihan keselamatan berkendara dengan melibatkan sekitar 3,3 juta peserta. Edukasi ini didukung oleh Honda Riding Trainer (HRT) yang tersedia di seluruh Indonesia dan telah dimanfaatkan oleh lebih dari 26,3 juta individu.
"Lebih baik, mencetak orang yang menyuarakan keselamatan," papar Muhib.
AHM bersama jaringan main dealernya juga mengembangkan 9 Safety Riding Center Honda di berbagai daerah di Indonesia, serta membangun AHM Safety Riding Park sebagai pusat pelatihan terbesar di kawasan Asia Tenggara. (*)
Member of : 