OTORIDER - Marc Marquez resmi meninggalkan Repsol Honda dan memilih bergabung ke Gresini Racing Ducati pada penghujung musim MotoGP 2023. Pembalap bernomor 93 itu pun mampu beradaptasi dengan cepat pada motor Ducati Desmosedici GP. Hal itu ditandani dengan raihan podium perdananya saat balap Sprint MotoGP Portimao, Portugal pada akhir Maret lalu.
Bersama Ducati, Marquez disinyalir tengah mengejar jumlah gelar juara yang diraih legenda MotoGP, Valentino Rossi. Hal itu pun dikatakan oleh pembalap anyar LCR Honda, Johann Zarco. Jumlah gelar juara dunia antara Marquez dan Rossi sendiri hanya terpaut satu gelar saja.
"Saya pikir Marquez memiliki dorongan yang kuat, sehingga dia akan memenangkan balapan. Dan di kepalanya dia ingin bertanding untuk kejuaraan. Dia ingin mengejar Valentino Rossi dalam jumlah gelar. Saya pikir ini menarik dan saya hampir senang bisa meninggalkan Ducati tepat ketika Marquez datang," ujar Zarco.
Di sisi lain, Zarco juga menyoroti persaingan antara Marquez dan pembalap pabrikan Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia. Terbaru, keduanya mengalami insiden saat menjalani seri MotoGP Portugal dan menyebabkan kehilangan tambahan poin penting.
"Selalu ada sedikit rasa bersalah pada keduanya, antara yang bertahn dan yang terlalu percaya diri. Saya pikir Marc Marquez di Ducati bagaikan serigala di kandang ayam. Pecco (sapaan Bagnaia) sangat tenang, tapi Marc menyebalkan, jadi ini akan sangat menarik. Bagi Ducati, citra Marc Marquez juga sangat besar," kata Zarco.
Sumber: Crash
Member of : 