Hadir Lebih Awal, Pameran Otomotif GIIAS 2024 Bakal Diperluas
GIIAS 2024 sendiri dipastikan akan menghadirkan lebih banyak peserta, serta berbagai program maupun acara pendukung.
OTORIDER - Pameran otomotif GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 bakal memperluas area dengan menambahkan satu hall baru, yakni Hall 11 yang merupakan ekstensi dari Hall 10, ICE - BSD City. GIIAS 2024 sendiri dipastikan akan menghadirkan lebih banyak peserta, serta berbagai program maupun acara pendukung.
"Antusiasme peserta mengikuti GIIAS 2024 sangat tinggi. Maka untuk memenuhi permintaan dan kebutuhan dari para peserta, tahun ini GIIAS menambahkan satu hall baru, dengan area seluas 12.000 m2," ujar Ketua III sekaligus Ketua Penyelenggara Pameran GAIKINDO, Rizwan Alamsjah dalam keterangan resmi, Jumat (5/4).
Selain memastikan para peserta mendapatkan area yang cukup untuk menampilkan seluruh inovasinya, penambahan hall baru ini guna meningkatkan kualitas dan kenyamanan pengunjung. "GIIAS tahun ini dipastikan akan lebih istimewa, dengan tampilan berbagai merek ternama otomotif dan juga merek-merek pendatang baru di Indonesia. Mulai dari merek kendaraan penumpang, kendaraan komersial, karoseri hingga industri pendukung. Kami yakin GIIAS 2024 akan melampaui penyelenggaraan sebelumnya,” papar Rizwan.
Tidak hanya tempat yang ditambah, pameran ini dijadwalkan berlangsung lebih cepat, yakni pada 18 hingga 28 Juli 2024. Biasanya, GIIAS dilakukan pada Agustus di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Kab. Tangerang.
"Terus terang kami melihat bahwa kita harus mencoba untuk konsentrasi ke pameran-pameran. Jadi, kami ada pameran khusus untuk komersial juga dan juga kegiatan agenda politik yang cukup padat, kami mencoba sesuaikan," kata Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Yohannes Nangoi.
Menurut Nangoi, GIIAS selalu menjadi tujuan pengunjung untuk mencari tahu teknologi terkini dari industri kendaraan bermotor. "GIIAS 2024 tidak hanya hadirkan inovasi teknologi dan model kendaraan terbaru, namun juga akan menampilkan produk terkini dari ratusan merek industri pendukung," papar Nangoi. (*)